Jelang Masa Tenang, Bangkit Revormansyah Ajak Pemilih Pemula Tolak dan Lawan Money Politik

KABAR LUTIM | MALILI– Aksi penolakan terhadap praktik politik uang terus digaungkan agar pemilu berjalan jujur, bermartabat, dan demokratis demi mendapatkan pemimpin ideal dan berkualitas.

Adapun Bangkit Revormansyah Pratama ikut mengajak kalangan Anak muda khususnya Pemilih Pemula untuk menggaungkan tolak dan lawan praktek Politik Uang (money Politik) pada setiap pesta demokrasi 5 Tahunan.

Menurut Bangkit, politik uang atau memberikan sejumlah uang untuk mengajak masyarakat memilih. itu saya kira mencederai jalanya Pesta Demokrasi yang bersih. Tetapi, menurut saya, semua caleg punya kesempatan yang sama dalam mengatasi praktek tersebut.

Adapun yang dilakukan Bangkit untuk melawan Politik uang yaitu, mengajak seluruh simpatisannya dikalangan masyarakat khususnya Pemilih Pemula.

Langka Ini dilakukan bangkit saat melakukan kampanye dan turun langsung menyapa konstituenya.

\”ini merupakan cara terbaik melawan politik uang. Pada kesempatan ini juga dapat mengenalkan diri lebih dekat kepada warga,\”Kata Putra Sulung mantan Bupati Luwu Timur, Alamrhum HM Thorig Husler ini

ia mengatakan, turun ke daerah Pemilihan dan bertemu langsung konstituen menjadi penting untuk melawan politik uang.

\”Menurut saya itu sangat penting, terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat terkhusus kepada pemilih pemula untuk ikut berpartisipasi pada Pemilu 2024 mendatang tanpa politik uang,\”Tandas Pria kelahiran 1998 ini

Adapun Bangkit Revormansya Pratama Husler merupakan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Muda pada Pemilu 2024 mendatang.

Pria kelahiran Dili 20 Mei 1998 ini mencalonkan diri melalui Partai Golkar . Ia maju di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Malili -Wasuponda.

Angki nama yang lebih dikenal dikalangan anak muda ini merupakan Putra Sulung dari Bupati Luwu Timur Periode 2019-2021, Almarhum (Husler).

Ibu Angki , Puspawati Husler merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia menjabat eselon II sebagai Kepala Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana (DP2KB) Luwu Timur.

Terinspirasi dari kedua orang tuanya, Angki aktif dalam berbagai organisasi sejak masa sekolah. Saat SMA, Angki pernah menjabat sebagai ketua OSIS.(*)

Mengenal Sosok Muh Ikhwan Aqhar, Pemuda Dari Luwu Timur, Harapan Baru Dapil 11 Sulsel

KABAR LUTIM| MALILI– Terdorong keinginannya untuk mengabdi kepada masyarakat di wilayah tanah kelahirannya Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Muh Ikhwan Aqhar (28) pria lajang asal Luwu Timur ini siap berjuang dalam kontestasi pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Muh Ikhwan merupakan sosok pemuda milenial yang siap bertarung membawa harapan baru dan perbaikan bagi masyarakat di Dapilnya.

Pemuda yang akrap disapa Wawan ini memilih berkiprah di DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, dengan usianya yang masih 20 an itu merupakan 1 dari sekian banyak peserta caleg Muda di Sulsel.

Ia maju mengendarai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Dapil 11 Sulsel, meliputi Luwu, Palopo, Lutra, Lutim.

Pria 28 tahun ini merupakan anak ke 2 dari 3 Bersaudara dari pasangan Rifai Mahmud dan Umiyati Hakim A Baso.

Menurut Wawan, Sebagai anak muda kita tak boleh apatis terhadap politik. Politik itu menentukan masa depan bangsa. Untuk itu, sebagai generasi muda yang juga generasi penerus bangsa harus ambil andil disini.

“Pemuda tentu harus lebih pro aktif mengambil peran di momentum pesta demokrasi 2024 nantinya”Ujarnya

\”Sehingga Pemuda juga harus memiliki gagasan maju untuk daerah, dan itu dimiliki pemuda yang ada di tanah Luwu” tambah Pemuda Berdarah Bone dan Luwu

Ditanya soal motivasinya maju sebagai Caleg

Wawan mengatakan Niat maju sebagai wakil rakyat itu berangkat dari persoalan tanggung jawab moral untuk berbuat banyak dan terbaik demi kemajuan daerah dan masyarakat.

Tentunya, untuk melakukan tanggung jawab itu, saya harus masuk dalam sistem dan dapat melaksanakan fungsi, tugas dan hak serta kewajiban dijalur legislatif ini.

Ia menyebutkan sesuai dengan tagline dirinya muda bisa, (berintegritas dan santun).

\”saatnya anak muda ikut andil membangun bangsa dan daerahnya. disaat yang tua-tua berbicara tentang masa lalu, anak muda saatnya berbicara tentang masa depan\” Kata Pemuda kelahiran Makassar 11 Maret 1995 ini.

Ia juga menambahkan bahwa Bupati Lutim H.Budiman merupakan salah satu figur yang ia idolakan dan banyak belajar dari beliau pak Bupati Lutim.

\”Saya banyak belajar dari beliau, selain sebagai Bupati beliau juga merupakan ketua Partai PDI-P di Luwu Timur,\”katanya

\”Pak bupati Budiman merupakan sosok panutan dan saya ingin mengikuti jejak beliau dengan kerja-kerjanya membangun Luwu Timur,\”tambahnya

Ia menyebutkan, dirinya maju sebagai caleg DPRD Provinsi ini merupakan yang pertama kalinya, namun dalam hal ini saya bukanlah sosok baru di dunia politik.

\”Saya sudah berkecimpung di dunia politik selama 3 tahun sebagai kader PDI-P, dan selama ini lebih banyak berada di belakang ‘layar’ dan mensupport untuk membesarkan partai,\” ungkapnya.

Menurut Muh Ikhwan Aqhar, adapun motivasi dirinya memilih kendaraan PDI-Perjuangan salah satu nya karna PDI-P adalah partai wong cilik.

\”memiliki nilai gotong royong di dalamnya dan ada pak bupati luwu timur menjadi contoh kader PDI-P terkhusus saya sendiri,\”tambahnya

Ketua Banteng Muda Indonesia Luwu Timur ini mengaku, dengan Usia yang tergolong muda untuk ukuran legeslatif di provinsi, tidak menjadi tolak ukur.

\”Itu bukan menjadi tolak ukur, relasi yang luas dan bisa memberikan banyak bukti melalui kerja-kerja nyata itu lebih penting,\”pungkasnya.

Berikut Profilnya :

Nama : Muh Ikhwan Aqhar Rifai anak ke 2 dari 3 Bersaudara

Ayah bernama : Rifai Mahmud

Ibu bernama : Umiyati Hakim A Baso

Lahir : Makassar 11 Maret 1995 (28) Tahun

Riwayat Organisasi: HMI, BEM Hukum UMI, Ketua Banteng Muda Indonesia kabupaten Luwu Timur

Riwayat sekolah : SDN Labuang Baji 1 : 2006, SMPN 21 Makkasar :2010
SMAN 1 Luwu Timur : 2013
Fakultas Hukum UMI Magister Hukum Unhas : masih berlangsung

Status perkawinan : Belum Kawin
Agama : Islam
nomor urut : 8

Ketua DPRD Luwu Timur Memimpin Diskusi Pembaruan Tenaga Honorer dengan SNWI

KABAR LUTIM– Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur, Aripin, memimpin rapat penting bersama Forum Solidaritas Nasional Wiyatabakti Indonesia (SNWI), Dinas Pendidikan, dan BKPSDM Luwu Timur pada Rabu (24/1/2024) lalu.

Rapat tersebut bertujuan untuk membahas kuota penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) non ASN teknis di lingkungan Dinas Pendidikan, khususnya di tingkat SD dan SMP. Tenaga honorer yang menjadi fokus pembahasan meliputi para tenaga bukan guru, termasuk tenaga tata usaha, cleaning service, Satpam, dan lainnya.

“Saya sebagai Ketua DPRD Luwu Timur mengucapkan terima kasih atas kunjungan Forum ini. Kami hadir di sini sebagai fasilitator untuk mendengarkan aspirasi dari semua pihak,” kata Aripin dalam sambutannya.

Di sesi yang sama, Kepala BKPSDM Luwu Timur, Rosmiaty Alwi, menegaskan adanya kriteria tertentu yang harus diperhatikan, termasuk disiplin ilmu bagi para tenaga honorer di sekolah-sekolah.

“Terkait dengan pertanyaan dari Forum, kami sudah melakukan pendataan terhadap mereka yang bekerja di sekolah-sekolah,” ungkap Rosmiaty Alwi, yang juga menjabat sebagai Kepala BKPSDM Luwu Timur sekaligus Kepala Dinas Pendidikan Luwu Timur.

Sementara itu, pihak DPRD Luwu Timur menyatakan kesiapan mereka untuk mengawal aspirasi para tenaga honorer. DPRD meminta Dinas Pendidikan segera melakukan verifikasi di seluruh sekolah untuk mengakomodir kebutuhan pendidikan di berbagai bidang teknis.

“Hasil dari diskusi hari ini akan kami dorong agar Dinas Pendidikan dan BKPSDM Luwu Timur dapat mengawal aspirasi ini,” tutup Hj. Harisah, salah satu anggota DPRD Luwu Timur yang turut hadir dalam rapat tersebut. (*)

DPRD Luwu Timur Mencari Informasi Potensi Dana Bagi Hasil

KABAR LUTIM– Tiga anggota Komisi II DPRD Luwu Timur (Lutim) melakukan kunjungan ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulsel pada Jumat, 26 Januari 2024.

Ketiga anggota tersebut adalah Ketua Komisi II DPRD Lutim, Heryanti Harun, Wakil Ketua Komisi II I Made Sariana, dan anggota Komisi II Masrul Suara. Mereka diterima oleh Kepala Bidang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bapenda Sulsel, Darmayani Mansur, serta beberapa pejabat terkait lainnya.

Heryanti Harun menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai potensi penerimaan dana bagi hasil (DBH) pajak daerah tahun 2024, sebagaimana diatur dalam Undang Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD).

DBH tersebut berasal dari pajak yang dikelola oleh Bapenda Sulsel, seperti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Air Permukaan (PAP), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), dan Pajak Rokok.

Pemerintah Desa Diharap Serahkan Pengelolaan TWP Malili kepada Swasta untuk Meningkatkan Kualitas

KABAR LUTIM– Alpian, seorang Anggota DPRD Luwu Timur, mengeluarkan pernyataan mengejutkan terkait pengelolaan Trans Waterpark (TWP) Malili. Dia mendesak Pemerintah Desa Puncak Indah agar menyerahkan pengelolaan TWP Malili kepada pihak swasta. Alpian menilai bahwa kondisi TWP Malili saat ini sangat tidak terurus.

Alpian menjelaskan alasan di balik permintaannya tersebut, menyatakan bahwa dengan menyerahkan pengelolaan kepada swasta, perawatan TWP Malili dapat dilakukan dengan lebih baik.

“Kami berharap Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa yang bertanggung jawab atas pengelolaan TWP Malili dapat mempercayakannya kepada pihak swasta. Ini akan lebih menguntungkan karena kami khawatir wahana tersebut akan dibiarkan terbengkalai,” ujar Alpian pada Selasa, 16 Januari 2024.

Menurut Alpian, jika pengelolaannya diambil alih oleh perusahaan swasta besar, ada potensi besar untuk peningkatan fasilitas dan jumlah pengunjung yang datang, karena perusahaan swasta bersedia mengalokasikan dana untuk perawatan dan pengembangan.

“Tentu saja, jika dikelola oleh pihak swasta, saya yakin akan lebih baik daripada jika tetap dikelola oleh pemerintah yang mungkin kesulitan dalam mencari anggaran untuk perawatan. Terutama jika pengunjungnya tidak sebanyak yang diharapkan,” tambahnya.

TWP Malili, yang merupakan bagian dari Program Pengembangan Kawasan Perdesaan Mandiri (PKPM) PT. Vale Indonesia, terletak di Lorong 8 Trans Desa Puncak Indah, Malili, berdekatan dengan Kolam Renang Landmark Luwu Timur.

Setelah diresmikan oleh Bupati Luwu Timur pada 6 Februari 2023, pengelolaan TWP Malili diserahkan kepada Pemerintah Desa Puncak Indah. (*)

DPRD Luwu Timur Bahas Ranperda Pengelolaan Barang Milik Daerah dalam Rapat Pansus

KABAR LUTIM- Pada tanggal 20 Januari 2024, Ruang Rapat Komisi II DPRD Luwu Timur menjadi saksi terlaksananya Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dipimpin oleh Pansus Ranperda Pengelolaan Barang Milik Daerah. Rapat tersebut dihadiri oleh anggota Pansus Ranperda, serta perwakilan dari SKPD terkait.

Tujuan utama dari rapat ini adalah untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah serta mendapatkan masukan dan saran dari SKPD terkait dalam penyempurnaan ranperda tersebut.

Setelah melalui proses diskusi yang intensif, Ranperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah telah berhasil dibahas dengan matang.

Para perwakilan dari SKPD terkait memberikan masukan dan saran yang berharga untuk penyempurnaan ranperda tersebut.

Dalam catatan penting, Ranperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah dianggap memiliki peran strategis dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran daerah.

Oleh karena itu, penting bagi DPRD Luwu Timur untuk merumuskan ranperda ini dengan seksama demi keberlangsungan pembangunan daerah.

Rapat Pansus ini membuktikan komitmen DPRD Luwu Timur dalam menjalankan fungsi legislasi dan pengawasan demi terwujudnya pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Dengan kerjasama antara anggota Pansus Ranperda dan SKPD terkait, diharapkan Ranperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah dapat disempurnakan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kabupaten Luwu Timur.

DPRD Luwu Timur Dorong Solusi Terbaik untuk Status Tenaga Kependidikan Non-ASN

KABAR LUTIM – Pada tanggal 18 Januari 2024, Ruang Rapat Paripurna DPRD Luwu Timur menjadi saksi terlaksananya Rapat Dengar Pendapat Umum yang bertujuan untuk menanggapi status tenaga kependidikan non-ASN di Kabupaten Luwu Timur pasca disahkannya UU ASN No. 20 Tahun 2023.

Rapat yang dihadiri oleh Pimpinan dan Anggota DPRD Luwu Timur, para tenaga kependidikan non-ASN se-Kabupaten Luwu Timur, serta perwakilan dari organisasi terkait, memiliki tujuan yang jelas: mendengarkan aspirasi serta keluhan dari tenaga kependidikan non-ASN terkait status mereka, dan mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.

Hasil yang dihasilkan dari rapat ini menunjukkan komitmen DPRD Luwu Timur dalam menanggapi permasalahan yang dihadapi oleh tenaga kependidikan non-ASN.

DPRD berjanji untuk memperjuangkan nasib mereka kepada pemerintah pusat serta akan membentuk tim khusus yang akan bertugas menemukan solusi terbaik terkait permasalahan tersebut.

Para tenaga kependidikan non-ASN pun diminta untuk tetap tenang dan sabar sambil menunggu keputusan dari pemerintah.

Hal ini merupakan langkah awal yang diambil oleh DPRD Luwu Timur sebagai bentuk respon terhadap kekhawatiran yang muncul pasca disahkannya UU ASN No. 20 Tahun 2023.

Rapat Dengar Pendapat Umum ini diharapkan dapat menjadi titik awal menuju penemuan solusi terbaik untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh tenaga kependidikan non-ASN di Kabupaten Luwu Timur.

Mengenal Dokter Angki Caleg Muda  , Lawan Berat 3 Incumbent Golkar  di Dapil Malili-Wasuponda

KABAR LUTIM | MALILI– Yuk kenal dekat Dokter muda  calon legislatif (caleg) DPRD Luwu Timur yang menjanjikan perubahan bagi masyarakat  Malili-Wasuponda.

Namanya Bangkit Reformansyah Pratama yang akrap disapa angki ini ternyata merupakan dokter muda.

Bangkit sendiri  merupakan Putra  dari Bupati Luwu Timur Periode 2019-2021, Almarhum (Husler).

Adapun Ibu Angki , Puspawati Husler merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia menjabat eselon II sebagai Kepala Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana (DP2KB) Luwu Timur.

Dokter Angki, sapaan dokter muda ini  merupakan anak pertama dari 5 bersaudara, Pria kelahiran Dili  20 Mei 1998 ini mencalonkan diri melalui Partai Golkar .

Ia maju di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Malili -Wasuponda yang ikut bersaing dengan 3 politisi senior (Incumbent Golkar) Najamuddin , dr Ramna Minggus dan Abdul Kanal untuk memperebutkan kursi legislatif.

Lantas apa yang membawa Dokter Angki  ini maju Caleg?

Dokter Angki  termasuk caleg muda yang optimis bahwa kaum muda bisa mengubah banyak hal untuk masa depan lebin baik.

\”Saatnya yang muda juga ikut berkontribusi dalam memimpin , karena masa depan bangsa ini ada di tangan generasi muda,\”kata dokter Angki

\”Anak-anak muda inilah yang nantinya akan membawa masa depan bangsa, anak muda lah yang akan mengubah nasib bangsa, jadi anak muda jangan takut berpolitik, \” katanya.

Apa yang akan ditawarkan politisi millenial agar dipilih?

Bangkit Revormansyah Pratama, Caleg dari Partai Golongan Karya (Golkar), misalnya ingin jadi representasi yang bisa mewakili keresahan-keresahan masyarakat.

Caleg daerah pemilihan (Dapil) Malili – Wasuponda ini mengaku siap menjadi garda terdepan dalam mengawal aspirasi masyarakat di DPRD.

Bahkan, ia pun berniat akan mendorong birokrasi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur jauh lebih baik yang berpihak ke masyarakat.

Tak sedikit gagasan baru yang akan ia munculkan di Dapil-nya. Namun salah satunya adalah bagaimana pelayanan kesehatan tersentuh sampai ke desa hingga ke pelosok.

Berbicara kesehatan, melihat latar belakang pendidikan Bangkit yang juga anak dari almarhum Muh. Thoriq Husler mantan Bupati Luwu Timur ini adalah seorang dokter.

Dengan latar belakang tersebut, Bangkit tentu memiliki strategi yang tak diragukan lagi untuk mendorong eksekutif memberikan pelayanan kesehatan hingga tersentuh ke pelosok.

Lalu mampukah ia mengawal eksekutif sementara hanya pendatang baru di panggung politik?

Bangkit mengaku kemampuan itu tentunya sudah ia miliki meski usianya masih terbilang muda, karena sedikit banyaknya ia telah menimbah ilmu dari almarahum ayahandanya semasa memimpin daerah ini.

Menurut bangkit, untuk mencapai itu semua  tentunya harus masuk ke dalam sistem Politik.

\”Untuk bisa memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, saya harus masuk ke dalam sistem politik melalui partai Golkar,\”kata dia

Bahkan dengan sikap karismatik ia miliki, Bangkit jadi rebutan warga ketika turun menyapa di Dapil-nya. Seolah-olah mereka merindukan sosok harapan baru yang bisa mengawal aspirasi mereka kelak.

Hal lain dibuktikan pula respon masyarakat dengan hadirnya Bangkit Caleg muda luar biasa dibuktikan dengan undangan-undangan dari masyarakat yang mengharapkan kehadiran langsung dirinya dalam silahturahmi yang diadakan masyarakat untuk mendengar langsung keluh kesah mereka saat ini.(*)

Legislator Nasdem Samuel Kandati Salut Umat Beragama di Lutim Kompak Jaga Kedamaian

KABAR LUTIM | MALILI– Anggota DPRD Luwu Timur, Semuel Kandati, salut dengan komitment umat beragama di Luwu Timur untuk merawat Keberagaman dan Menjaga Luwu Timur agar tetap damai menghadapi Pemilu 2024.

Ini disampaikannya saat menghadiri Natal bersama. ASN, TNI, Polri dan umat Kristiani Luwu Timur yang di pusatkan di Kecamatan Wasuponda. Sabtu (02/12) 2023).

Menurut Semuel Kandati, pada Pemilu 2024 ini kita akan memilih Pemimpin dan Wakil Rakyat. Tentu akan terjadi perbedaan pilihan. Perbedaan politik tersebut jangan sampai memecah belah dan memutuskan silaturahmi.

” Lewat Natal ini kita harus memperbaharui semuanya, memperbaharui cara pandang dalam menyikapi sebuah perbedaan. Jadikan perbedaan itu sesuatu yang biasa, dengan demikian suasana kedamaian akan tercipta. ” Ungkapnya.

Lanjut dijelaskannya, Natal kali ini harus membawa Damai sejahtera. Adalah sebuah harapan yang selalu ada dalam keimanan Kristen, selalu ada jalan keluar, selalu ada penolong dari setiap masalah sehingga kita tidak perlu khawatir dengan apa yang akan kita hadapi dalam hidup ini.

” Untuk sampai ke titik tersebut harus ada keseimbangan, yaitu keseimbangan hubungan manusia dengan tuhan, manusia dan sesamanya dan hubungan manusia dengan lingkungannya. Jika ini sudah dicapai maka kebaikan akan mengalir dalam hidup kita. ” Jelas Semuel.

Untuk di ketahui acara Natal bersama ini hanya dua orang saja anggota DPRD Lutim yang hadir, yaitu Semuel Kandati dan Efraim

Abduh Sebut Program Jumat Berbagi Makin Mendekatkan Warga Dengan Pemerintah

KABAR LUTIM | MALILI_ Muh. Abduh, Anggota DPRD Luwu Timur mengakui program Jumat Berbagi yang masih konsisten dilaksanakan Pemerintah Luwu Timur adalah satu kegiatan kemanusiaan yang kian mendekatkan Pemerintah dengan masyarakatnya.

Sebab bantuan tersebut membuat warga merasa, kondisi mereka sangat diperhatikan Pemerintah Luwu Timur.

” Saya salut dengan program Jumat berbagi ini, masih berlanjut, setiap Jumat dilaksanakan aksi berbagi, saya melihat kegiatan ini bukan hanya ibadah dan peduli kemanusiaan, tapi program ini ternyata sangat mendekatkan Pemerintah Luwu Timur dengan Warganya. ” Ungkap Abduh. Jumat (01/12/2023).

Menurut Abduh, Gerakan Jumat Berbagi Luwu Timur ini makin lama makin bagus gaungnya, masyarakat kurang mampu yang menerima manfaat Jumat Berbagi tersebut merasakan ada perhatian besar Pemerintah Lutim.

Apalagi penyalurannya dilakukan kepada warga kurang mampu yang berada di pelosok desa tanpa pilih kasih, apa suku dan agamanya.

Kini Gerakan Jumat Berbagi ini bukan hanya dilakukan oleh Pegawai Pemerintah Luwu Timur, pihak suwasta dan komunitas – komunitas di Luwu Timur kini gencar juga melakukan sedekah atau Jumat Berbagi.

” Tentu ini pertanda baik, karena gerakan berbuat kebaikan itu sudah menular ke banyak orang, mari kita doakan Kabupaten Luwu Timur ini menjadi Kabupaten yang penuh berkah senantiasa dalam perlindungan Allah. ” Tutupnya(*)