Hadiri Rakor KPUD Luwu Timur, Setwan DPRD dan Caleg Terpilih Bahas LHKPN

MALILI, KABAR LUTIM–  Sekretaris Dewan (Setwan) DPRD Luwu Timur Aswan Azis menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Rapat Koordinasi yang digelar di kantor KPUD di Desa Puncak Indah , Kecamatan Malili, Selasa 09/07/2024. Dihadiri seluruh Caleg Terpilih pada Pileg 2024.

Pelaksana tugas (plt) Ketua KPU, Hamdan menyampaikan bahwa rakor yang menghadirikan utusan parpol, caleg terpilih dan sekretaris DPRD dalam rangka membahas LHKPN.

\”Rapat ini membahas percepatan laporan Harta Kekayaan Penyelenggara negara bagi calon terpilih pada pemilu serentak tahun 2024,\”kata Hamdan

Dikatakan Hamdan , sesuai dengan amanah Peraturan Komisi Pemilihan Umum nomor 6 tahun 2024 tentang penepatan pasangan calon terpilih, penetapan perolehan kursi, dan penetapan calon terpilih dalam pemilihan umum.

\”Ini menjadi syarat untuk proses pengusulan ke Gubernur yaitu 21 hari sebelum pelantikan sesuai PerKPU dimaksud \” ungkap Hamdan

Sekretaris Dewan (Setwan) DPRD, Aswan Azis mengungkapkan bahwa pihaknya sudah membuat langkah-langkah percepatan.

bahkan , kata dia , sudah membuat group WA caleg terpilih dan sering mengingatkan serta berbagi informasi agar secepatnya mengisi LHKPN sebagai syarat penerbitan SK Gubernur.

\”Alhamdulillah, sudah banyak yang merespon dan mengisi harta kekayaan, harapan kami semua anggota DPRD terpilih dapat dilantik pada tanggal 27 agustus tahun 2024,\”tandas Aswan

Hadir dalam rapat koordinasi ini, komisioner KPU diantaranya Yusril hidayat, Indrawanto Paningaran, utusan partai politik dan caleg DPRD terpilih dalam pemilu tahun 2024. (*)

Rapat Paripurna Diskorsing, Hanya 13 Orang Anggota DPRD Yang Hadir

KABAR LUTIM – Rapat Paripurna DPRD Luwu Timur yang sedianya berlangsung pukul 09.00 Pagi harus di skorsing sampai waktu habis Ashar. Hal ini dilakukan lantaran anggota dewan yang hadir tidak kourum.

” Hanya Tiga Belas orang saja anggota dewan yang hadir, dan tidak kourum,olehnya itu Paripurna ini kita skorsing sampai Habis Ashar. ” Ungkap Usman Sadik Selaku Pimpinan Sidang. Senin ( 08/07/2024).

Kondisi ini membuat anggota dewan yang hadir kecewa dengan rekan – rekannya sendiri yang tidak datang menghadiri Rapat Paripurna.

” Ini memalukan, masa kita punya agenda tidak bisa datang. Saya pikir ini sudah keterlaluan. ” Ujar Badawi.

Senada dengan itu, Sarkawi juga kecewa dengan skorsing paripurna ini, karena itu menunjukkan ketidaksiapan Anggota DPRD Luwu Timur melaksanakan Rapat Paripurna.

” Pulang mi saja pak, tidak apa – apa, kami yang salah ini, tidak bisa kourum. ” Ujar Sarkawi kepada Kepala OPD yang hadir di paripurna tersebut.

Yang membuat malu anggota DPRD yang hadir adalah Wakil Bupati sudah hadir di DPRD untuk mengikuti Paripurna, namun kelamaan menunggu sidang paripurnanya tidak juga di mulai, akhirnya wakil Bupati Pamit meninggalkan kantor DPRD dan bersedia datang lagi jika paripurnanya sudah kourum.

Sejatinya Pada Paripurna ini seluruh fraksi di DPRD Luwu Timur aka memberikan pandangan fraksinya terkait Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023.(*)

Ini 8 Catatan Fraksi PAN Tentang Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

KABAR LUTIM- DPRD Luwu menggelar Sidang Paripurna DPRD Luwu Timur tentang Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Luwu Timur Tahun Anggaran 2023, Senin (08/07/2024).

Dalam Paripurna tersebut Seluruh Fraksi membacakan Pandangan Fraksinya untuk melengkapi pembahasan Ranperda tersebut.

Fraksi PAN lewat Juru Bicaranya, Hj. Harisah Suharjo menyampaikan sejumlah catatan yaitu :

1. Fraksi PAN mempertanyakan pembangunan Poned tahun 2023 yangada di Puskesmas Mahalona , hingga saat ini belum difungsikankarena belum ada Alkesnya.

2. Puskemas Wawondula hasil pantauan kami telah mengalamikerusakan beberapa fasilitas seperti :

Ruang Rawat ( dibutuhkan perbaikan WC dan penambahaan ranjang pasien dan AC ), Pintu masuk rusak, Ruang Bersalin plafonnya bocor dan saluran pembuangan dan pintu kamar mandi rusak. Kemudian Area Parkiran juga perlu dibenahi. ” Mohon tanggapannya ” Ujar Harisah Suharjo.

3. Peningkatan Jalan Desa Pekaloa Tahun Anggaran 2023 kualitasnyatidak memadai karena sudah ada beberapa titik yang rusak , Fraksi PAN meminta pemerintah daerah dalam hal ini dinas PUPR untuk memastikan kondisi jalan ini karena sangat dikeluhkan oleh masyarakat.

4. Fraksi PAN juga mendapatkan beberapa keluhan Masyarakat bahwa Masyarakat harus mengantri dirujuk ke RS karena kekurangan tempattidur , dan Ruang Fisiotrapi yang tidak berfungsi.

5. Fraksi PAN mendorong agar alokasi pembangunan Rumah Sakit menjadi Proritas Baik RS llagaligo, Atue dan Towuti karena Kesehatan adalah pelayanan dasar yang harus dipastikan oleh pemerintah daerah.

6. Mengingatkan kembali kepada pemerintah daerah tentu ini atas dasar keluhan masyarakat terkait kondisi Sungai malili yang masih menjadiperhatian masyarakat malili dan sekitarnya yang masih belum mendapatkan kepastian penyelesaian berkaitan kerugian yang dialami oleh petani tambak di Desa Aewangriu yang gagal panen.

” Fraksi PAN meminta keseriusan semua Pihak untuk memikirkan Solusinya karena ini sangat mempengaruhi pendapatan ekomoni Masyarakat. ” Kata Harisah.

7. Fraksi PAN juga meminta kepada Pemerintah Daerah untuksegera memungsikan beberapa pasar yang keliatan tidak mencerminkan sebagai pusat ekonomi , pasar niaga malili , tarengge dan Burau , hal ini jika difungsikan dengan baik akan menjadi ruang pertumbuhan ekonomi baru dan membuka potensi Masyarakat untuk berusaha disana

8. Fraksi PAN meminta pada pemerintah untuk menyelesaikanbangunan RKB yang mengalami kerusakan dan perlu rehab antaralain :
1. SMP 3 Malili
2. SD Cerekang
3. SDN Apundi Langkea Raya , RKB yang baru dibangun.(*)

Ini Catatan 6 Fraksi DPRD Tentang Ranperda Pertanggung Jawaban APBD 2023

KABAR LUTIM, MALILI– Sebanyak 6 Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur memberikan Catatan Ke Pemerintah Daerah (Pemda).

Catatan itu dituangkan dalam Rapat Paripurna tentang Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Luwu Timur Tahun Anggaran 2023, Senin 8 Juli 2024.

Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua II DPRD, Usman Sadik, juga dihadiri Wakil Bupati, Moh Akbar Andi Leluasa, segenap Anggota DPRD, para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala SKPD dan Kepala Bagian Lingkup Pemkab Lutim.

Dalam Paripurna tersebut Seluruh Fraksi membacakan Pandangan Fraksinya untuk melengkapi pembahasan Ranperda tersebut.

Terhadap Pemandangan Umum Fraksi PAN yang disampaikan Hj. Harisah Suharjo, terkait beberapa pasar yg tidak berfungsi selama ini.

Kemudian, pembangunan Poned tahun 2023 yang ada di Puskesmas Mahalona , hingga saat ini belum difungsikan karena belum ada Alkesnya.

Fraksi Gerindra, yang disampaikan Sarkawi A Hamid , yaitu Permasalahan alat pertanian yang menjadi tulang punggung para petani kita, masih perlu menjadi perhatian pemerintah daerah terkhusus kepada dinas terkait.

Khususnya alat mesin Tanam, alat mesin Panen dan terutama Pupuk. ” Ini yang banyak dirasakan dan dikeluhkan oleh petani kita.” Ujar Sarkawi.

Kemudian , Fraksi PDI Perjuangan yang disampaikan oleh Ober Datte, terhadap kekayaan bersih (Ekuitas Dana) 3,491 Triliun lebih, pencapaian pendapatan daerah yang melebihi target daerah yaitu 100,10% serta pembangunan daerah yang tidak menggunakan APBD tapi menggunkan Dana CSR.

Selanjutnya Pemandangan Umum Fraksi Golkar yang disampaikan oleh ABD. Kanal, mengenai serapan APBD agar dapat Mengantisipasi terhadap ragam persoalan yang terindikasi menjadi faktor penghambat penyerapan APBD.

Kemudian Fraksi Nasdem melalui Juru Bicaranya Suprianto terkait Silpa Tahun 2023, Silpa akan menjadi bahan dan pembenahan perencanaan Pembangunan kedepan dan Memaksimalkan arah kebljakan perencanaan anggaran agar tidak terjadi SILPA anggaran di tahun berikutnya.

Terakhir Pemandangan Umum Fraksi Hanura yang disampaikan oleh Abduh, untuk orientasi anggaran belanja untuk pemenuhan kebutuhan Masyarakat harus menjadi prioritas utama dan mendorong Pemerintah Daerah untuk berinovasi menghasilkan Pendapatan Daerah.(*)

Anggota DPRD Sebut Festival Kuliner Nusantara UeLanti Harus Langgeng

KABAR LUTIM – Anggota DPRD Luwu Timur, Wahidin Wahid mengaku bangga dengan dilaksanakannya festival Kuliner dan Kerajinan Budaya Nusantara yang berlangsung di obyek wisata Uelanti Kecamatan Mangkutana Luwu Timur.

Kegiatan tersebut dinilai cara Luwu Timur merawat kuliner nusantara agar tetap langgeng ditengah maraknya makanan luar negeri yang masuk ke Luwu Timur dan tersebar di setiap toko dan minimarket.

Demikian dikatakannya saat mendampingi Bupati Luwu Timur Budiman membuka festival kuliner tersebut. Sabtu (06/07/2024).

Menurut Wahiddin Wahid, penempatan lokasi festival tersebut sangat tepat, yaitu di obyek wisata permandian Uelanti Mangkutana.

” Bagus sekali penempatan kegiatannya, di obyek wisata permandian, jadi kegiatan ini mengundang orang untuk datang ke Uelanti menikmati airnya yang jernih juga bisa menikmati berbagai ragam menu kuliner yang dipajang diseputar permandian tersebut. ” Ungkap Wahidin Wahid.

Ia menyarankan kegiatan ini terus berkelanjutan sehingga Uelanti punya ciri khas tersendiri yang membuat dia berbeda dengan obyek wisata lainnya.

Dalam festival tersebut ia bersama Bupati Luwu Timur mencicipi menu kuliner yang dihidangkan warga. Saat itu Budiman tertarik makan Pecel.

Kehadiran bupati di festival tersebut disambut hangat warga yang tengah berwisata, mereka rela bergiliran untuk berfoto bersama dengan bupati. Budiman juga tetap bersedia memenuhi permintaan warganya yang meminta foto bersama.
(*)

Pansus DPRD Panggil Semua Perusahaan, Wajib Serap Tenaga Kerja Penyandang Disabilitas

MALILI, KABAR LUTIM -Panita Khusus (Pansus) Dewan Perwaklian Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur memanggil semua Perusahaan perseroan di Luwu Timur, membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Penyandang Dibilitas.

Kegiatan itu digelar diruang Aspirasi DPRD Luwu Timur yang dipimpin Ketua DPRD Aripin, ikut mendampingi Ketua Pansus Alpian, Abdu, Ir Rahman, hadir juga Dinas Sosial dan Disnakertrans Luwu Timur.

Ketua DPRD Aripin mengatakan Pansus ini hasil kunjungan di Provinsi Jambi , di Jambi itu perusahaan -perusahaan disana merekrut Penyandang Disabilitas.

Sementara di Luwu Timur ini, kata Aripin banyak perusahaan yang kompeten dan kita berharap dengan perda ini nantinya mereka merekrut pekerja Penyandang Disabilitas.

\”Perusahaan wajib menyerap dan merekrut tenaga kerja untuk penyandang disabilitas , itu amanah Undang-undang,\”kata Aripin saat ditemui usai Rapat, Jumat , 5 Juli 2024.

Dikatakan Aripin, Ini upaya pemerintah dan DPRD untuk memberikan perlakuan khusus, melalui Perda tersebut nantinya mengatur kebijakan yang berkaitan dengan upaya pemberdayaan kaum disabel.

Sekalipun , kata Aripin , sudah ada perusahaan yang memperkerjakan seperti PT.Vale Indonesia (PTVI).

\”Sudah ada penyandang disabilitas yang dipekerjakan, karena itu perintah Undang -undang, misalnya kalau cacat hanya kaki, kan bisa jadi admin, jadi intinya sesuai kebutuhan Perusahaan,\”kata Aripin

Ditambahkan Aripin, kesimpulan dari hasil pembahasan Raperda tentang Disabilitas tadi itu, pihak perusahaan sepakat dan siap melaksanakan Peraturan Daerah (Perda).(*)

DPRD Lutim Gelar Rapat Badan Musyawarah, Sekwan : Ini Kegiatan Rutin

KABAR LUTIM– Memasuki bulan juli 2024, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Timur menggelar Rapat Badan Musyawarah (Bamus),

Senin (01/07/24).

Sekertaris Dewan (Sekwan) Aswan Azis mengatakan, hal tersebut dilakukan dalam rangka menyusun dan menetapkan rangkaian kegiatan di kantor dan seluruh anggota DPRD Luwu Timur dalam satu bulan kedepan.

“Rapat Bamus ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan, biasanya dilakukan sebelum memasuki awal bulan dan juga biasa dilaksanakan diawal bulan untuk menetapkan agenda DPRD dalam satu bulan. Contohnya, bulan juli 2024 ini,” tutur Sekwan Aswan Aziz saat ditemui diruang kerjanya.

“Adapun rangkaian kegiatan dibulan juli 2024 ini, yaitu ada rapat banggar, rapat paripurna, kegiatan -ۢ kegiatan alat kelengkapan, juga kunjungan kerja anggota DPRD di setiap kecamatan,” ungkapnya.

Rapat Badan Musyawarah ini dipimpin oleh Ketua DPRD Lutim Aripin S.Ag., MH.,dihadiri Wakili Ketua l H. M. Siddik BM., juga masing-masing perwakilan fraksi serta OPD terkait.(*)

Budiman Ajak Masyarakat Luwu Timur ‘Riang Gembira’ Menjelang Pilkada 2024

MALILI, KABAR LUTIM- Budiman, bakal calon bupati incumbent Luwu Timur, mengajak masyarakat untuk menyambut Pilkada 2024 dengan semangat riang gembira.

\”Pak Budiman mengajak kita semua merasakan semangat riang gembira menghadapi Pilkada. Jadi Pilkada bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang merayakan demokrasi dengan suka cita\” kata Ibriansyah Irawan selaku juru bicara Budiman, Rabu 26 Juni 2024

Ia juga menyampaikan bahwa Budiman meminta masyarakat Luwu Timur untuk menjaga kesatuan dan kedamaian tanpa ada perpecahan

“ Perbedaan pendapat dan pilihan dalam demokrasi merupakan hal biasa, Bapak Budiman juga meminta kita untuk tetap menjaga kesatuan dan kedamaian menjelang pikada ini”ujarnya

Sebagai petahana, Rian juga menyebutkan bahwa dorongan masyarakat terhadap Budiman untuk mencalonkan kembali sebagai bupati Luwu Timur semakin kuat

“Berkat kemajuan dan prestasi yang dikerjakan bapak Budiman, menjadi salah satu alasan masyarakat mendorong bapak untuk maju bertarung kembali di Pilkada 2024”pungkas Ibriansyah.(*)

Usai RDP, Pimpinan DPRD Lutim  Langsung Sambangi Lokasi Penambangan PT PUL

KABAR LUTIM- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Luwu Timur, turun langsung bersama DPRD Lutim, warga dusun Saluciu,Desa Ussu serta Pemerintah Kecamatan Malili, untuk meninjau lokasi Pertambangan PT PUL serta peninjauan Sedimenponya.

Penijauan pihak DLH Lutim ke PT PUL guna menindak lanjuti hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Lutim Jum’at 21 Juni 2024, terkait keluhan warga Saluciu desa Ussu, mengenai adanya keluhan warga yang diduga terdampak dari aktivitas yang dilakukan PT PUL di area penambangan, salah satunya lumpur yang merembes kejalan pada saat musim hujan.

Kepala Bidang PPL DLH Luwu Timur Abshar, yang diwawancarai di lokasi pertambangan Senin (24/6/2024) mengatakan, pihaknya hanya menindak lanjuti hasil dari RDP dengan DPRD Lutim terkait pemasalahan warga dengan PT PUL.

“Kami meninjau lokasi pertambangan ini dengan DPRD Lutim, untuk memastikan apa yang menjadi keluhan warga, hasil dari peninjauan yang kami lakukan di areah pertambangan, semua masih dalam keadaan stabil, apalagi belum adanya aktifitas pertambangan pada intinya semua masih baik-baik saja” ungkapnya.

Berdasarkan pantauan Penalutim di lokasi tambang, pihak PT PUL masih melakukan pembenahan, terutama diarea sedimenpon yang ada suda mengalami pembenahan, dan itu mendapat pengakuan dari anggota DPRD Luwu Timur H.Usman Sadik dengan perhatian pihak perusahaan yang mempelihatkan wujud tanggungjawabnya, dengan melakukan perbaikan sistem, sebelum melakukan aktivitas pertambangan. (*)

Paripurna Laporan Pertanggungjawaban APBD Lutim 2023

KABAR LUTIM – DPRD Luwu Timur mengelar sidang paripurna dengan agenda penyerahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023.

Rapat Paripurna tersebut dipimpin langsung ketua DPRD Luwu Timur, Aripin didampingi Wakil Ketua I DPRD Lutim M. Siddiq BM dan Wakil Ketua II, Usman Sadik, serta segenap Anggota DPRD Luwu Timur dan Perwakilan Kepala OPD.

Rapat paripurna DPRD Luwu Timur selain membahas Penyerahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA. 2023, sekaligus Pendapat Bupati terkait Ranperda Inisiatif DPRD & Pandangan Umum Fraksi Ranperda tahap II Tahun 2024.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Paripurna DPRD Lutim, Kamis (20/06/2024).

Wakil Bupati Lutim Akbar Andi Leluasa membacakan hasil audit Badan Pengelola Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dengan pendapat UnQualified Opinion Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), sesuai dengan laporan keuangan tersebut yang telah disajikan secara wajar dalam semua hal. Sehingga, posisi keuangan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur per 31 Desember 2023, sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Akbar saat membacakan laporan pertanggungjawaban di depan sidang paripurna DPRD Luwu Timur, menyampaikan gambaran singkat Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023, dengan rincian Target dan Pendapatan Daerah Tahun 2023 sebesar Rp. 1.776.608.283.423,00 dan terealisasi sebesar Rp. 1.778.344.595.911,33. Pendapatan Asli Daerah (PAD) target sebesar Rp. 390.691.353.806,00, dan terealisasi sebesar Rp. 394.955.306.615,58 atau 101,09 %.
Pendapatan Transfer–Dana Perimbangan ditargetkan sebesar Rp. 1.323.464.643.617,00, dengan realisasi Rp. 1.331.700.405.097,75.

Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah dengan target sebesar Rp. 62.452.286.000,00 terealisasi sebesar Rp. 51.688.884.198,00.

Pembiayaan Daerah yang terdiri dari Penerimaan Pembiayaan dan Pengeluaran Pembiayaan, di mana pada Tahun Anggaran 2023 penerimaan pembiayaan dapat terealisasi sebesar Rp. 173,6 Miliar lebih atau 100% dari yang ditargetkan. Sedangkan pengeluaran pembiayaan terealisasi Rp 10,5 Miliar atau 82,00%.

Dengan demikian, diperoleh pembiayaan netto sebesar Rp. 163 Miliar lebih total realisasi pendapatan daerah setelah dikurangi dengan total belanja dan Transfer daerah tersebut diatas maka terdapat Defisit sebesar Rp. 59,4 Miliar lebih. Sehingga berdasarkan realisasi pendapatan dan belanja serta pembiayaan netto maka terdapat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp. 103,5 Miliar lebih. (*)