Ini Tujuh Catatan Fraksi PAN Terhadap Ranperda APBD 2025

KABAR LUTIM– Pjs. Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas telah menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang APBD Tahun anggaran 2025. Menanggapi hal tersebut ketua Fraksi PAN menyampaikan Tujuh Poin Pandangan terkait beberapa hal sebagai berikut :

“Terima kasih kepada Pimpinan Dewan serta rekan-rekan Fraksi PAN yang telah memberi kesempatan dan kepercayaan kepada saya untuk menyampaikan pandangan fraksi terkait rencana pembahasan renperda APBD T.A 2025,” Kata Rivaldi di Rapat Paripurna DPRD Luwu Timur, Senin (11/11/2024).

1. Potensi sumber pendapatan masih menjadi perhatian yang serius dan harus terus dimaksimalkan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan asli daerah melalui pajak daerah , retribusi daerah , hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah seperti dana hibah , dan pendapatan lain sesuai arahan dengan peraturan perundang undangan. fraksi PAN berharap potensi dan kekayaan alam yang melimpah yang dimiliki daerah ini menjadi focus pemerintah daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah , seperti BUMD/Perseroda nantinya kita harap pengembangan sektor agribisnis dan pertambangan menjadi focus utama dari rencana kerja BUMD/Perseroda PT.Luwu Timur Gemilang kedepan.

2. Terkait kegiatan monitoring kami dibeberapa kecamatan termasuk sarana prasarana Pendidikan di SDN 225 Karebbe, SD Pasi-Pasi ,SMP 5 Wawengriu dan SMP 1 Wasuponda seperti sapras yang banyak rusak berat,ruang kelas belajar,wc , kantor ruang guru, mobiler, pagar dan penataan halaman sekolah masih perlu menjadi perhatian serius oleh pemerintah daerah, karena Pendidikan merupakan salah satu aspek yang memiliki peran penting dalam pengembangan sumber daya manusia yang ada didaerah ini sehingga pentingnya menunjang segala fasilitas yang dibutuhkan dalam kegiatan pelaksanaan Pendidikan di kabupaten Luwu Timur ini.

3. Fraksi PAN meminta agar penyerapan anggaran (belanja modal) diharapkan bukan hanya sekedar terserap saja namun penyerapannya memberikan efek positif dalam rangka menggerakkan pembangunan daerah dan memberikan stimulus pada pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

4. Fraksi PAN meminta kepada pemerintah daerah untuk lebih memprioritaskan program disektor Pertanian seperti pipanisasi didesa pongkeru dan alat-alat pertanian lainnya yang mampu mendorong kebutuhan produktivitas para petani kita di kabupaten Luwu Timur.

5. Fraksi PAN juga mengingatkan kepada pemerintah daerah tentang pembangunan RS Atue dan Towuti serta pembenahan RS Ilagaligo sebagai layanan public yang mendasar sehingga perlu mendapatkan perhatian serius dalam alokasi anggaran.

6. Terkait anggaran infrastruktur khusus peningkatan jalan (pengaspalan) anggaran nya sangat minim dan perlu perhatian pemerintah daerah.

7. Aktivitas eksplorasi dan rencana perluasan kegiatan tambang nikel PT Vale Indonesia di tanamalia juga menjadi perhatian kami,dengan melihat potensi konflik antara Masyarakat Loeha raya dan PT Vale Indonesia akan semakin membesar , maka kami meminta melalui pemerintah daerah untuk turun tangan , karena sumber kehidupan para petani disana adalah kebun Lada. (*).

Ini Tiga Usulan Fraksi Golkar Terhadap Ranperda APBD 2025

KABAR LUTIM– Juru Bicara Fraksi Golkar, Wahidin Wahid menyampaikan, tiga usulan Fraksi Golkar yang paling dibutuhkan masyarakat yang harus masuk dalam RAPBD 2025.

Tiga usulan tersebut merupakan hasil evaluasi di lapangan dan aspirasi yang banyak disampaikan warga. Demikian dikatakannya saat menyampaikan pandangan umum Fraksi Golkar di Rapat Paripurna DPRD Luwu Timur, (11/11/2024).

Usulan yang dimaksud adalah ;

1. Fraksi Partai Golkar mengapresiasi penyerahan Rancangan Perda tentang APBD TA. 2025, agar bisa dijalankan sesuai dengan jadwal yang diamanahkan pada regulasi keuangan daerah

2. Fraksi Partai Golkar memandang bahwa, pencapaian pembangunan dan kesejahteraan masyarakat luwu timur adalah tujuan utama, hal ini dikarenakan potensi Kabupaten Luwu Timur dengan kesuburan sumber daya alam dan SDM tentunya sebagai bekal utama untuk membangun luwu timur berkelanjutan, lebih maju ,lebih sejahtera berdasarkan nilai agama dan budaya.

3. Tentang APBD Ta. 2025, Fraksi Partai Golkar kedepan mengharapkan orientasi anggaran belanja untuk pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat harus menjadi prioritas yang utama, maka meminta Pemerintah Kabupaten Luwu Timur meningkatkan kualitas pengelolaan Keuangan Daerah serta meningkatkan kualitas perencanaan dan pelaksanaan anggaran, supaya dimanfaatkan secara optimal untuk mencapai target pembangunan secara merata.

” Fraksi Partai Golkar berharap supaya pelayanan masyarakat untuk sektor yang bersifat umum lebih ditingkatkan dan dilanjutkan, seperti, infrastruktur jalan raya, pertanian, pendidikan, pelayanan kesehatan masyarakat kecil.” Kata Wahidin Wahid.

Lanjut dikatakannya, pada dasarnya, Fraksi Partai Golkar dapat memahami berbagai pertimbangan termasuk didalamnya kebijakan melakukan recofusing yang menjadi landasan guna efektifitas belanja daerah untuk Tahun Anggaran 2025 dan menerima Ranperda tentang APBD TA.2025 untuk kemudian dibahas pada tahap selanjutnya,” pungkas Wahidin. (*)

Fraksi Gerakan Persatuan Rakyat Minta Jalan Harus Diaspal, Pupuk Gratis Harus Tersedia

KABAR LUTIM– Ketua Fraksi Gerakan Persatuan Rakyat (GPR), Sarkawi A Hamid, meminta Pengaspalan Jalan di sejumlah titik yang menjadi sentra perekonomian rakyat. Hal ini untuk meningkatkan agar aktivitas warga berjalan lancar.

Demikian kata Sarkawi saat menyampaikan pandangan fraksinya di sidang paripurna DPRD Luwu Timur, Senin (11/11/2024).

Menurut Sarkawi, akses jalan yang harus diaspal adalah jalan di Desa Benteng Dusun Apala, Desa Balo-balo, Ruas Desa Lanosi Dusun Landegora, Ruas Desa Langgiri, Ruas Desa Bahari dan Ruas Desa Tabaroge.

” Jalan ini menjadi sarana vital para petani, jika kondisinya baik maka aktivitas perekonomian akan naik dua kali lipat. ” Ungkapnya.

Selanjutnya, untuk menopang sektor Pertanian dalam arti yang luas dan menjadikannya sebagai sektor pertumbuhan ekonomi maka kedepan anggaran pertanian harus bertambah dengan mempersiapkan ketersediaan pupuk kimia, baik untuk padi maupun pupuk tambak. Disamping itu Alsintan juga sangat penting untuk menopang sistim mekanisme untuk meningkatkan produksi hasil pertanian dan pertambakan.

” Jadi ketersediaan pupuk bukan hanya untu petani saja tapi untuk petani tambak juga kita harus pastikan kalau pupuk itu ada. ” Kata Sarkawi.

Disektor Pendidikan, Perlunya Pemerintah memberikan perhatian khususnya terhadap sekolah-sekolah, terutama Pendidikan dasar dan Pendidikan menengah, dimana bangunan RKB dihampir semua sekolah mengalami kerusakan parah yang tidak layak pakai, salah satu penyebabnya karna usia bangunan, dimana ditemukan antara 20-40 tahun.

” Terkait itu kami menyarankan penanganannya bukan sekedar rehab akan tetapi yang perlu adalah bangunan baru, termasuk yang perlu diperhatikan adalah meja dan kursi belajar yang sudah tidak layak pakai.” tutupnya.

Rapat Paripurna ini dipimpin langsung Ketua DPRD Luwu Timur, dan berjalan lancar tanpa Interupsi. (*)

Jangan Ada Lagi Siswa Keluyuran, Anggota DPRD Lutim Minta Satgas SiPraja Hadir di Semua Kecamatan

KABAR LUTIM – Anggota DPRD Luwu Timur, Muhamad Nur, menyambut baik langkah Satpol PP Luwu Timur yang membentuk Satgas SiPraja. Menurutnya Satgas ini akan mendisiplinkan pelajar yang bolos di jam pelajaran berlangsung.

Muhammad Nur berharap Satgas SiPraja ini dilakukan secara masif di Sebelas Kecamatan. Karena saat ini banyak pelajar SMA dan SMP yang bolos atau keluar lingkungan sekolah tanpa izin disaat proses belajar mengajar disekolah masih berlangsung.

” Saya menyarankan Satgas itu jangan hanya beroperasi di Malili saja, harus di semua kecamatan, dan harus dilakukan secara masif dan humanis. Karena prilaku siswa lari dari kelas meninggalkan pelajaran ini memang kerap terjadi di sekolah – sekolah. Prilaku ini harus diminimalisir karena siswa harus belajar. Bukan kongko – kongko sambil merokok apalagi kalau sampai menenggak Minuman beralkohol. Ini semua harus dicegah. ” kata Muhammad Nur, Sabtu (09/11/24).

Dengan adanya operasi rutin, ia meyakini bisa menekan siswa bolos di jam pelajaran. ” Kita paham masa – masa itu adalah masa kenakalan remaja, tapi prilaku yang salah tidak boleh kita biarkan, mereka harus diarahkan.” Kata Muhammad Nur.

Sebelumnya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Malili melakukan pengawasan terhadap remaja dan siswa yang berperilaku menyimpang di Malili.

Lewat gerakan Satgas SiPraja, Satuan Polisi Pamong Praja Luwu Timur berhasil mengamankan siswa SMA yang keluyuran di luar sekolah.

Siswa yang kedapatan bolos itu diamankan ke mobil patroli dan diberikan nasehat. Setelah itu dipulangkan ke sekolah masing – masing. Selanjutnya pihak sekolah yang melakukan pembinaan. (*)

Tiga Pimpinan DPRD Luwu Timur Dilantik, Pjs Bupati Jayadi Nas Ucapkan Selamat

KABAR LUTIM – Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas menghadiri rapat paripurna pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan DPRD Luwu Timur masa jabatan 2024-2029 di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Luwu Timur. Selasa, 15 Oktober 2024.

Pengambilan sumpah jabatan ketiga pimpinan DPRD Luwu Timur dilakukan langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Luwu Timur, di ruang sidang paripurna DPRD Luwu Timur, Selasa 15 Oktober 2024.

Rapat Paripurna pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan DPRD Luwu Timur kali ini yakni, Ober Datte dari partai PDIP sebagai Ketua DPRD Luwu Timur masa jabatan 2024-2029, H. M. Siddik BM dari partai Nasdem selaku Wakil Ketua dan Hj. Harisa Suharjo dari partai PAN sebagai wakil ketua.

Dalam sambutannya, Jayadi Nas mengucapkan selamat kepada tiga anggota DPRD Luwu Timur yang dilantik sebagai pimpinan DPRD Luwu Timur masa jabatan 2024-2029.

Jayadi Nas juga mengingatkan para pimpinan DPRD Luwu Timur yang baru saja menjalani proses pengambilan sumpah jabatan, agar menjalankan funsinya sebagai lembaga legislatif dengan baik.

“Selamat kepada bapak ibu yang baru saja dilantik dan disumpah sebagai pimpinan Pimpinan, ada Pak Ober Datte sebagai ketua, pak M. Siddik dan ibu Hj. Harisa Suharjo sebagai wakil ketua, bapak ibu tadi sudah disumpah jabatan dan sumpah itu bukan sekedar seremoni dan hanya disaksikan oleh yang hadir tapi juga diksaksikan oleh tuhan, Allah SWT,” Sambut Jayadi Nas.

Jayadi Nas juga mengungkapkan bahwa Penetapan dan pelantikan pimpinan DPRD Luwu Timur adalah yang tercepat di Sulawesi Selatan, dia juga berharap kolaborasi pemerintah dan DPRD untuk menciptakan Pilkada serentak di Luwu Timur yang aman dan damai.

“Ini yang paling tercepat di Sulawesi Selatan, hanya dua hari saja, luar biasa pengurusannya ini, dan saat ini kita menghadapi pilkada serentak, yang tentunya kita berharap agar lembaga DPRD ini berperan aktif berkolaborasi dengan semua pihak agar bagaimana proses pilkada ini berjalan dengan aman dan damai,” ungkapnya.

Pjs Bupati Jayadi Nas Hadiri Pengambilan Sumpah Janji Pimpinan Definitif DPRD Luwu Timur

KABAR LUTIM- Penjabat) Pjs. Bupati Luwu Timur, Dr. Jayadi Nas menghadiri pengambilan sumpah janji Pimpinan Definitif DPRD Masa Jabatan 2024-2029 yang dilaksanakan di ruang rapat paripurna, Selasa (15/10/2024).

Rapat paripurna tersebut dibuka dan dipimpin oleh Ketua DPRD Lutim sementara, Ober Datte, didampingi Wakil Ketua Sementara, HM. Siddiq BM.

Di awali dengan pembacaan SK Gubernur Sulsel No. 1182/X Tahun 2024 oleh Sekretaris DPRD Lutim, Aswan Azis, prosesi pengambilan sumpah/janji jabatan di pimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Malili, Hika Deriyansi Asril Putra, SH.

Selanjutnya penandatanganan berita acara serta penyerahan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sulsel yang diserahkan Pjs. Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas kepada Ketua DPRD Lutim, Ober Datte, dan terakhir penyerahan Palu Sidang dari Pimpinan DPRD Sementara ke Pimpinan DPRD Definitif.

Dalam sambutannya, Pjs. Bupati Luwu Timur mengatakan, atas nama pemerintah dan masyarakat Lutim mengucapkan selamat kepada saudara Ober Datte, SE. sebagai Ketua DPRD Lutim, H.M. Siddiq BM. SH. sebagai Wakil Ketua I dan Ir. Hj. Harisah Suharjo sebagai Wakil Ketua II DPRD Lutim.

“Ini dapat dikatakan sebagai pimpinan DPRD yang pengusulannya hanya 2 hari dan tercepat di Sulawesi Selatan. Ini berkat jasa pak Sekwan yang lincah melakukan gerakan sehingga cepat dikeluarkan Sk nya,” beber Jayadi Nas.

Ia melanjutkan, pengucapan sumpah jabatan ini merupakan momentum yang penting tidak hanya bagi pimpinan DPR tetapi juga masyarakat daerah Luwu Timur.

“Saya mengajak semua anggota DPRD untuk terus memperjuangkan kepentingan masyarakat diatas segala-galanya, suara rakyat suara Tuhan. Dengan ini, anggota DPRD harus memahami dan mendengarkan suara rakyat dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Sementara Ketua DPRD Lutim, Ober Datte mengucapkan terimaksih kepada ketua Pengadilan Malili, yang telah memandu pengucapan sumpah janji beserta para dewan.

“Ucapan terimaksih pula kepada Pjs. Bupati Lutim, Jayadi Nas yang telah mendorong percepatan serta membangun komunikasi yang intens kepada Pemerintah Provinsi Sulsel dalam rangka pengusulan keputusan tentang peresmian pengangkatan pimpinan DPRD Lutim masa jabatan 2024-2029,” kata Ober.

“Oleh karena itu, doa serta dukungan kita semua atas apa yang kami lakukan hari ini dan selanjutnya dalam 5 tahun kedepan dalam menjalankan tugas dengan baik sebagai pimpinan DPRD Kabupaten Lutim,” pungkas Ober Datte.

Adapun susunan pimpinan DPRD Luwu Timur masa jabatan 2024-2029 terdiri dari :

– Ketua DPRD, Ober Datte (PDI-P),
– Wakil Ketua I, HM. Siddiq, BM. (Nadem), dan
– Wakil Ketua II, Hj. Harisah Suharjo (PAN).

Tampak hadir pula pada acara ini, Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli beserta jajaran Pemda Lutim, segenap Anggota DPRD Lutim masa jabatan 2024-2029, Macoa Bawalipu, Mincara Malili dan Burau, pimpinan Organisasi Perempuan se-Lutim, pimpinan Partai Politik, Ketua KPU, Bawaslu, FKUB, para Camat, Desa Lurah, BUMN, serta instansi Vertikal.

Besok, Tiga Pimpinan DPRD Luwu Timur Defenitif Akan Dilantik

MALILI, KABAR LUTIM, Tiga pimpinan DPRD Luwu Timur Defenitif akan segera dilantik.

Itu disampaikan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Kabupaten Luwu Timur, Aswan Azis.

Aswan Azis mengatakan sesuai jadwal, besok,15 Oktober 2024 ( Selasa) Pelantikan Pimpinan DPRD Luwu Timur akan dilaksanakan.

“Semua persiapan teknis dan non teknis sudah rampung dilaksanakan,” Ucap Aswan Azis, Senin (14/10/2024) usai memimpin rapat persiapan pelantikan Pimpinan DPRD Luwu Timur.

Sebelumnya, Dalam rapat paripurna telah diumumkan Calon Pimpinan DPRD Luwu Timur Masa Jabatan Tahun 2024 – 2029, yaitu sebagai berikut:

1. Ober Datte, SE sebagai Calon Ketua DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai PDI- Perjuangan.

2. H.M. Siddiq BM, SH sebagai Calon Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai Nasdem

3. Ir.Hj. Harisah Suharjo , sebagai Calon Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Sekwan DPRD Luwu Timur, Aswan Azis mengatakan, Penetapan calon pimpinan DPRD ini dilakukan berdasarkan Pasal 34 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota

Disebutkan bahwa Pimpinan Sementara DPRD bertugas: memimpin rapat DPRD, memfasilitasi pembentukan fraksi, memfasilitasi penyusunan Rancangan Peraturan DPRD tentang Tata Tertib DPRD, dan memproses penetapan Pimpinan DPRD Definitif.

Oleh Karena itu, Pimpinan Sementara DPRD akan menyampaikan surat serta kelengkapan persyaratan mengenai penetapan Calon Pimpinan DPRD ini kepada Gubernur Sulsel melalui Pj Bupati Luwu Timur untuk diproses lebih lanjut guna memperoleh Keputusan Gubernur mengenai peresmiannya.

“Kita semua tentunya berharap bahwa proses tersebut dapat berjalan lancar dalam waktu yang tidak terlalu lama, sehingga agenda kegiatan penyelenggaraan pemerintahan Daerah yang terkait dengan tugas dan fungsi DPRD dapat segera dilaksanakan,”kata Aswan Azis.(*)

Rapat Paripurna, Tetapkan Tiga Calon Pimpinan DPRD Luwu Timur Periode 2024-2029

MALILI, KABAR LUTIM–  DPRD Luwu Timur menggelar rapat paripurna dengan agenda Pengumuman dan Penetapan Calon Pimpinan DPRD Luwu Timur Masa Jabatan Tahun 2024-2029, di Gedung DPRD Luwu Timur, Selasa 1 Oktober 2024.

Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua Sementara DPRD Luwu Timur , Ober Datte, didampingi Wakil Ketua Sementara, HM Siddiq BM, hadir Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas, serta diikuti seluruh Anggota DPRD Luwu Timur.

Dalam rapat paripurna ini diumumkan Calon Pimpinan DPRD Luwu Timur Masa Jabatan Tahun 2024 – 2029, yaitu sebagai berikut:

1. Ober Datte, SE sebagai sebagai Calon Ketua DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai PDI- Perjuangan.

2. H.M. Siddiq BM, SH sebagai Calon Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai Nasdem

3. Ir.Hj. Harisah Suharjo , sebagai Calon Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Luwu Timur dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Sekwan DPRD Luwu Timur, Aswan Azis mengatakan, Penetapan calon pimpinan DPRD ini dilakukan berdasarkan Pasal 34 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota

Disebutkan bahwa Pimpinan Sementara DPRD bertugas: memimpin rapat DPRD, memfasilitasi pembentukan fraksi, memfasilitasi penyusunan Rancangan Peraturan DPRD tentang Tata Tertib DPRD, dan memproses penetapan Pimpinan DPRD Definitif.

Oleh Karena itu, Pimpinan Sementara DPRD akan menyampaikan surat serta kelengkapan persyaratan mengenai penetapan Calon Pimpinan DPRD ini kepada Pjs. Gubernur Sulsel melalui Pjs. Bupati Luwu Timur untuk diproses lebih lanjut guna memperoleh Keputusan Gubernur mengenai peresmiannya.

“Kita semua tentunya berharap bahwa proses tersebut dapat berjalan lancar dalam waktu yang tidak terlalu lama, sehingga agenda kegiatan penyelenggaraan pemerintahan Daerah yang terkait dengan tugas dan fungsi DPRD dapat segera dilaksanakan,”kata Aswan Azis.(*)

Pjs Jayadi Nas Harap Pimpinan DPRD Luwu Timur Terpilih Bekerja dengan Baik

MALILI,KABAR LUTIM–  – Pjs. Bupati Luwu Timur (Lutim), Jayadi Nas, menghadiri Rapat Paripurna Pengumuman Pengusulan Pimpinan Definitif DPRD Kabupaten Luwu Timur Masa Jabatan 2024—2029.

Rapat Paripurna yang berlangsung di Ruang Badan Aggaran DPRD Lutim, Selasa (01/10/2024), dipimpin langsung Ketua Sementara DPRD Lutim, Ober Datte didampingi Wakil Ketua Sementara, H.M. Siddiq BM.

Jayadi Nas mengucapkan selamat kepada pimpinan yang dipilih. Ia berharap yang terpilih kedepannya bisa bekerja dengan baik, karena banyak hal yang harus diperbaiki.

“Saya atas nama pimpinan daerah, Bupati sekaligus pimpinan OPD mengucapkan selamat kepada yang terpilih. Saya harap secepatnya untuk ditindak lanjuti, supaya kita bisa segera bekerja dengan baik,” tuturnya.

Terakhir ia menyampaikan rasa syukur bisa datang kembali ke Kabupaten Luwu Timur, ia mengatakan kita adalah satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan sehingga bisa bertemu dengan teman-teman kembali.

“Saya bersyukur sekali bisa kembali ditengah warga Luwu Timur. Hal yang tidak pernah saya bayangkan dan saya dikembalikan ke Luwu Timur karena doa ta semua, sekali lagi selamat kepada para anggota DPRD yang baru, Insha Allah bersilaturahmi dengan baik demi kepentingan masyarakat di Luwu Timur,” tutup Pjs. Bupati.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014, Tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Provinsi, Kabupaten dan Kota, calon Pimpinan DPRD Kabupaten Luwu Timur Masa Jabatan Tahun 2024-2029 sebagai berikut:

1. Ober Datte, SE. sebagai Ketua DPRD Lutim dari Partai PDI-Perjuangan.
2. H.M. Siddiq BM. SH. sebagai Wakil Ketua I DPRD Lutim dari Partai Nasdem.
3. Ir. Hj. Harisah Suharjo sebagai Wakil Ketua II DPRD Lutim dari Partai Amanat Nasional.

Turut hadir Unsur Forkopimda, para Asisten dan Staff Ahli, Kepala OPD, Pimpinan Instansi Vertikal, Irban, Kepala Bagian serta Kepala Bidang Lingkup Pemerintahan Kabupaten Lutim, Camat dan Insan Pers.

Kepemimpinan Budiman Cetak Sejarah Baru, Luwu Timur Kelola Tiga Tambang Nikel di Pongkeru

*Bakal Serap 15 Ribu Tenaga Kerja 

MALILI,KABAR LUTIM – Kabupaten Luwu Timur saat mencetak sejarah baru. Pemerintah yang dinahkodai Budiman itu kini akhirnya bisa mengelola tiga blok tambang nikel.

Hak kelola tambang tersebut, kini telah dibagi. Tiga blok ini sebelumnya telah dilelang Kementerian ESDM.

Tiga blok tambang itu yakni, Pongkeru, Linoe Utara dan Bulubalang. Dari lelang tersebut, BUMN PT Antam menang di blok pongkeru seluas 4.252 hektar.

Sementara PT Sulsel Citra Indonesia (Perseroda Sulsel) menang di Lingke Utara 943 hektar serta di Bulubalang seluas 1.665 hektar.

Hak pengelolaan blok Pongkeru lebih dulu dibagi pada 13 September lalu. Sesuai aturan, Jika lelang dimenangkan BUMN maka ada hak 10 persen saham untuk daerah lokasi tambang.

\”Sebenarnya 10 persen, tapi pak Gubernur mengusahakan agar kami dapat 45 persen dan dibagi dengan daerah,\” jelas Plt Direktur PT SCI Machmud Achmad di Rujab Gubernur Sulsel..

Hasil kesepakatannya PT Antam bersama PT SCI dan Luwu Timur Gemilang mengelola tambang nikel pongkeru.

PT Antam pun memiliki saham mayoritas sebesar 55 persen. PT SCI sendiri mendapat saham 18 Persen dan Luwu Timur Gemilang 27 persen.

Memorandum of Understanding (MoU) pembentukan perusahaan patungan pun sudah dilakukan saat itu juga.

Sementara terbaru ini, saham untuk blok tambang Lingke Utara dan Bulubalang akhirnya dibagi di Rujab Gubernur Sulsel pada Rabu (25/9/2024).

PT SCI menggandeng PT Ifishdeco Jaya Makmur untuk mengelola tambang nikel di Lingke Utara.

Pemprov Sulsel bersama Pemkab Lutim memiliki akumulasi saham diangka 51 persen, dan 49 persen milik PT Ifishdeco. Sedangkan di Bulubalang, PT SCI menggandeng PT Aneka Mineral Nasional.

Pembagian sahamnya pun serupa, Pemprov Sulsel dan Pemkab Lutim memiliki akumulasi 51 persen. Sisanya dibagikan ke PT Aneka Mineral Nasional.

Dengan mekanisme perusahaan patungan pada pengelolaan tiap blok, maka kini ada 3 perusahaan patungan

\”Jadi Pemprov memiliki tiga ada perusahaan baru untuk mengelola blok tambang. Inilah sejarah baik bagi pemerintah Sulawesi Selatan dan semoga menjadi berkah bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan,\” kata Prof Zudan.

Usai menyepakati pembagian saham maka pengelolaan tambang nikel di Lutim kini sudah bisa dilakukan.

Sementara Bupati Luwu Timur, Budiman dalam beberapa kesempatan mengungkapkan, jika pengelolaan tiga blok di Pongkeru ini nantinya tidak hanya memberikan kontribusi yang besar untuk APBD, namun juga akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja.

\”Untuk blok Pongkeru, itu akan menyerap sebanyak 15 ribu tenaga kerja,\” ujarnya.

Dia juga menegaskan, jika APBD Luwu Timur dalam tiga tahun kepemimpinannya cukup meningkat pesat. Sehingga pemerintah bisa leluasa dalam mengelola program yang pro terhadap rakyat.

\”Ini bukan janji, jika APBD kita dikelola oleh orang baik maka akan memberikan dampak yang baik terhadap pembangunan daerah,\” jelasnya.

\”Jangan 2 miliar, alokasi dana BKK ke desa bisa kita tingkatkan hingga 3 miliar. Begitupun di sektor pertanian dan perikanan, yang alokasi anggarannya telah kita tingkatkan,\” pungkasnya.(*)