HM Siddiq Beberkan Jika Luwu Timur Saat Ini “Dijahit” Dengan IUP Pertambangan

KABAR LUTIM -Kabupaten Luwu Timur empat bulan terkahir ini telah dikelilingi “dijahit” dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP).

Hal itu dikatakan Wakil Ketua I DPRD Luwu Timur, HM Siddiq BM, dihadapan tiga Staf Ahli Kemenkopolhukam yang melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Luwu Timur, Rabu 6 Maret 2024.

Menanggapi, pernyataan Wakil Ketua I DPRD Luwu Timur, Staf Ahli Kemenkopolhukam mengatakan jika penerbitan IUP yang masuk wilayah perkantoran Bupati Luwu Timur akan menjadi atensi.

Selain itu, ia juga menegaskan jika memang hal tersebut benar maka akan dilakukan pencabutan izin.

“Ini perlu jadi atensi jika ada IUP di Kantor Bupati, bisa saja kita lakukan pencabutan IUP,” Kata Staf Ahli Kemenkopolhukam.***

Komisi II DPRD Bahas Ketersediaan Gas LPG dan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadhan

KABAR LUTIM- Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur menggelar rapat bersama Dinas Perdagangan Luwu Timur di kantor DPRD pada hari Selasa (5/3/2024).

Pada pertemuan tersebut, sejumlah hal dibahas, termasuk ketersediaan tabung gas LPG 3 kilogram bagi masyarakat Luwu Timur.

Selain itu, juga dibahas harga bahan pokok di pasar, terutama menjelang Ramadhan atau bulan puasa, di mana harga kebutuhan pokok biasanya naik.

DPRD Luwu Timur menyarankan pemerintah kabupaten untuk mengambil langkah-langkah guna menjaga ketersediaan gas LPG 3 kilogram serta harga dan stok bahan pokok bagi masyarakat.

Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi II, Heryanti Harun, dengan kehadiran anggota komisi II, Efraim, serta Kabid Perdagangan Luwu Timur, Andi Tenriawaru.

“Rapat persiapan Ramadhan, perlu pengawasan terhadap gas LPG kilogram, mengingat permintaannya akan tinggi,” kata Andi Tenriawaru.

Komisi II DPRD Luwu Timur Gelar RDP, Hadirkan Dinas Perdagangan dan Pertanian dan Perikanan

KABAR LUTIM – Komisi II DPRD Luwu Timur mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Perdagangan Luwu Timur di ruang komisi pada hari Selasa (5/3/2024).

Rapat tersebut dihadiri juga oleh perwakilan dari Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan dan Kelautan Luwu Timur.

Dalam RDP tersebut, Komisi II meminta adanya antisipasi terhadap kemungkinan kelangkaan tabung gas Elpiji 3 kilogram pada bulan Ramadhan 2024.

Dalam diskusi tersebut, dinas perdagangan, dinas pertanian, dan dinas kelautan perikanan mengusulkan agar masalah penambahan kuota gas 3 kilogram dikonsultasikan kepada Pertamina.

Mereka menekankan bahwa penambahan kuota tersebut sejalan dengan bertambahnya jumlah penduduk, serta beberapa kegiatan pertanian dan perikanan yang menggunakan tabung gas elpiji.

Ketua komisi II, Heryanti Harun, menyatakan bahwa kuota tabung gas elpiji 3 kilogram saat ini tidak seimbang dengan jumlah kebutuhan masyarakat, termasuk kurangnya pangkalan di setiap desa.

Menurutnya, hal ini perlu dibahas dengan pihak Pertamina, baik perwakilan di Makassar maupun Pertamina Pusat di Jakarta.

“Hal ini termasuk aturan terkait penggunaan Tabung gas elpiji untuk nelayan dan petani,” ujar Heryanti Harun.

Komisi I DPRD Luwu Timur Gelar RDP Bahas Listrik Padam Saat Ramadhan

KABAR LUTIM |Komisi I DPRD Luwu Timur mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan manajemen PT Vale Indonesia dan PLN di ruang aspirasi DPRD Luwu Timur pada hari Selasa, (5/3/2024).

RDP tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi II, Usman Sadik, yang didampingi oleh Rahman dan anggota DPRD lainnya.

Topik yang dibahas dalam RDP tersebut adalah masalah listrik yang sering padam selama bulan suci Ramadhan.

Usman Sadik menyatakan bahwa sering terjadi pemadaman listrik di Kecamatan Towuti dan sekitarnya, terutama saat waktu berbuka puasa, salat Magrib, dan Tarawih.

“Perlu ada langkah konkret dan solusi untuk mengatasi masalah ini,” ujar Usman Sadik dalam RDP tersebut.

Dia juga menjelaskan bahwa PT Vale telah memberikan solusi dengan meningkatkan daya sebesar 0,5 karena pemakaian listrik yang tinggi di Kecamatan Towuti dan sekitarnya selama ini saat beban puncak mencapai 0,3 daya.

“Semoga dengan peningkatan daya sebesar 0,5 ini, tidak akan ada lagi pemadaman listrik saat warga sedang berbuka puasa, salat Magrib, atau Tarawih,” harap Usman Sadik

Anggota Komisi III DPRD Luwu Timur Minta DLH Lebih Tegas Terhadap Dampak Lingkungan

KABAR LUTIM |Anggota Komisi III DPRD Luwu Timur, I Wayan Suparta, menyerukan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Luwu Timur untuk mengambil sikap yang lebih tegas terhadap isu lingkungan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh I Wayan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) komisi III yang digelar pada Selasa (5/3/2024) di ruang aspirasi DPRD. Hadir dalam pertemuan tersebut perwakilan dari DLH, Dinas Tata Ruang dan Permukiman, serta Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Luwu Timur.

“Saya meminta DLH untuk lebih aktif dan tegas dalam menangani para pengusaha atau individu yang dapat berdampak buruk pada lingkungan,” ujar I Wayan.

Selain itu, I Wayan juga mengusulkan agar DLH Luwu Timur melakukan pemetaan potensi dampak lingkungan bagi masyarakat.

“Contohnya, perambahan hutan dan kegiatan penambangan oleh perusahaan di Luwu Timur. Harus dipastikan apakah limbah dari kegiatan tersebut mengalir ke sungai, dan hal ini harus diatur dengan baik,” tambah I Wayan.

Di sisi lain, I Wayan juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur membutuhkan investor untuk berinvestasi di Bumi Batara Guru. Namun, hal tersebut harus disertai dengan catatan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut tidak membawa dampak buruk bagi lingkungan saat beroperasi di Luwu Timur

Sekretariat DPRD Luwu Timur Pasang Monitor Mini, Ini Tunjuanya

KABAR LUTIM – Sekretariat DPRD Luwu Timur menyediakan sejumlah layar monitor ukuran mini di beberapa sudut gedung DPRD Luwu Timur.

Seperti yang terpantau Senin (4/3/2024) di kantor wakil rakyat tersebut.

Sekertariat Dewan (Setwan) DPRD Luwu Timur , Aswan Azis mengatakan, Monitor ini tujuannya untuk memudahkan pengunjung mengetahui agenda anggota DPRD Luwu Timur.

\”Monitor mini ini sudah dimanfaatkan oleh sekretariat untuk menampilkan agenda rapat yang tengah berlangsung di ruang komisi atau ruang rapat paripurna,\”katanya.(*)

 

Wakil I DPRD HM Siddiq Didaulat Menjadi Ketua Panpe Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-X

KABAR LUTIM -Wakil Ketua I DPRD Luwu Timur, H.M.Siddiq BM didaulat menjadi Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-X tingkat Kabupaten Luwu Timur di Kecamatan Kalaena

Dalam laporannya, Jumat (01/03/2024), Siddiq menyampaikan bahwa, MTQ X tingkat Kabupaten Luwu Timur tahun ini diikuti 617 peserta yang merupakan utusan 11 Kecamatan se Kabupaten Luwu Timur dengan 7 cabang yang diperlombakan.

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Bupati dan Pimpinan DPRD yang telah menyokong kegiatan ini hingga terlaksana dengan baik.

Selain itu, ucapan terima kasih juga Ia sampaikan kepada panitia, dewan hakim dan panitera atas kerjasamanya sehingga terlaksana acara MTQ ini.

Secara khusus HM. Siddiq menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kecamatan, KUA dan Tokoh Masyarakat serta masyarakat Kalaena yang telah bersedia menjadi tuan rumah.

Semoga sepekan kedepan ini Kalaena akan menorehkan sejarah bahwa Kalaena akan menjadi tuan rumah yang baik dalam penyelenggaraan even kali ini,” ujar HM. Siddiq yang juga merupakan Ketua Harian LPTQ Kabupaten Luwu Timur.

Pada pembukaan MTQ ini, turut dimeriahkan dengan penampilan tari kolosal dari Sanggar Seni Lili UPT SP SMPN 1 Kalaena, nampak terlihat para siswa menunjukkan kebolehannya menari dengan iringan beberapa lagu.

Sarkawi A Hamid Dipercayai Menjadi Dewan Hakim pada MTQ ke-X Kabupaten Luwu Timur 2024

KABAR LUTIM | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur, Sarkawi A Hamid, telah dipercaya menjadi salah satu dewan hakim pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-X tingkat Kabupaten Luwu Timur 2024 di Kecamatan Kalaena.

Sarkawi dilantik sebagai dewan hakim oleh Bupati Luwu Timur pada Jumat (1/3/2024), di Gedung Serbaguna Kecamatan Kalaena.

Sarkawi bukan sosok baru dalam menjadi dewan hakim pada acara MTQ di Bumi Batara Guru. Ia telah sering dilibatkan dalam kegiatan perlombaan syiar Islam tersebut sebagai dewan hakim.

Bupati Luwu Timur, Budiman, berharap agar dewan hakim dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal dan profesional dalam menilai setiap peserta dengan adil dan berintegritas.

“Mari kita menjadi teladan bagi peserta dan panitia dalam kompetisi yang sehat dan bermartabat,” pesan Budiman.

Bawaslu Lutim Terima Tiga Aduan Pelanggaran Pemilu, Ada Aduan Pemilih Dibawah Umur

KABAR LUTIM | MALILI– Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Lutim menerima tiga aduan dugaan pelanggan pemilu. Salah satu diantaranya, pemilih dibawah umur.

Ketua Bawaslu Luwu Timur, Pawennari mengatakan, ada tiga laporan dugaan pelanggaran Pemilu yang diterima. Ketiga perkara ini, sedang berproses.

Dugaan pelanggaran pemilu yang pertama sambungnya, terjadi di Kecamatan Kalaena. Dimana, masyarakat yang mengadu mengaku kehilangan hak pilihnya.

“Laporan selanjutnya di Kecamatan Towuti. Terkait dugaan kampanye menggunakan fasilitas negara di masa tenang. Ini juga sedang berproses,” kata Pawennari saat menggelar konferensi Pers di kantor Bawaslu Luwu Timur, Kamis malam (22/02/24).

Selanjutnya, dugaan pelanggaran pemilu di Kecamatan Wotu. Ini terkait ada dugaan pemilih yang masih dibawah umur. “Namanya ada di DPT, tetapi aduanya masih dibawah umur. Ini juga masih berproses,” ungkapnya.

Ia mengaku belum dapat mengambil kesimpulan. Proses dugaan pelanggaran pemilu yang diterima masih berlangsung. “Hasilnya, tentu menunggu hasil proses yang sedang berlangsung,” imbuhnya. (*)

 

Usman Sadik Sebut Punya Tanggung Jawab Moral ke Warga Wasuponda

KABAR LUTIM | MALILI- Wakil ketua II DPRD Luwu Timur, Usman Sadik mengatakan punya tanggung jawab moral kepada warga Kecamatan Wasuponda.

Diutarakan Usman Sadik pada Musrenbang RKPD tahun 2025 di Aula Kantor Camat Wasuponda, Kamis (22/2/2024).

Warga sangat antusias mengikuti musrembang. Usman sadik juga mencatat saran dan aspirasi masyarakat.

Usman mengatakan pada pemilihan legislatif tahun 2024 ini, Kecamatan Wasuponda sudah menjadi dapil l dengan Kecamatan Malili.

“Dengan demikian, tidak lagi menjadi dapil saya. Namun, Insya Allah tetap akan menjadi tanggung jawab moral saya ke depan,” kata Usman Sadik.

Dia mengatakan, masih banyak harapan masyarakat Kecamatan Wasuponda yang belum bisa dipenuhi.

Namun, tidak menjadi kendala. Sebab, ia yakin seluruh anggota legislatif mengawal pembangunan daerah secara menyeluruh.

Dalam kesempatan itu, Usman Sadik berterima kasih kepada warga Kecamatan Wasuponda atas doa dan dukungannya selama ini.

Sekaligus meminta maaf bila masih ada harapan masyarakat disini yang belum bisa kami penuhi secara sempurna