Bupati Luwu Timur Budiman Salurkan Hak Suaranya di TPS 5 Kelurahan Malili

MALILI– Bupati Luwu Timur, Budiman menyalurkan hak suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Pilkada serentak itu meliputi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan.

Dari pantauan, Bupati Budiman bersama keluarga menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 5 Kelurahan Malili, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Rabu (24/11/2024).

Setelah menggunakan hak pilihnya, Bupati Budiman memantau pencoblosan di beberapa TPS di Kecamatan Malili.

\"\"

Untuk diketahui, Budiman merupakan petahana yang kembali bertarung di Pilkada Luwu Timur bersama dengan wakilnya Mochammad Andi Akbar Leluasa.

Di Luwu Timur ada tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur yakni, pasangan nomor urut 1 Isrullah-Usman, nomor urut 2 Budiman-Akbar dan nomor urut 3 IBAS-Puspa.

Sedangkan untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel dua pasangan calon yakni, nomor urut 1 Danny-Azhar, nomor urut 2 Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati.(*)

KPU Luwu Timur Musnahkan 315 Lembar Surat Suara Rusak dan Lebih

MALILI– Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024 besok, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Timur memusnahkan total 315 lembar surat suara yang berlebih dan rusak.

Pemusnahan dilakukan di Gudang Logistik KPU Kabupaten Luwu Timur dengan cara membakar surat suara tersebut.

\”Kami memusnahkan surat suara yang berlebih dan rusak agar tidak disalahgunakan. Ini merupakan bagian dari upaya menjaga transparansi dan integritas Pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024,\” ujar Ketua KPU Luwu Timur, Irfan Lahabu.

Adapun Surat Suara yang Dimusnahkan yakni, 44 lembar surat suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta 271 lembar surat suara Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur

Lanjutnya mengatakan, pilkada 2024 menjadi momentum penting bagi masyarakat Luwu Timur untuk menentukan arah dan masa depan provinsi maupun kabupaten yang kita cintai ini.

KPU Kabupaten Luwu Timur terus memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan sesuai jadwal, dengan mengutamakan prinsip demokrasi yang bersih, jujur, dan transparan.

Persiapan logistik, termasuk pengamanan surat suara, dilakukan dengan pengawasan ketat. Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan pemungutan suara.

“Kami juga bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menjaga distribusi logistik hingga ke tempat pemungutan suara,” tambahnya.

Proses ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilihan, yang akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. Semua pihak diimbau untuk mendukung jalannya pemilihan dengan tetap menjaga keamanan dan ketertiban.

Hadir dalam kegiatan ini, Ketua dan Anggota KPU Luwu Timur, Wakapolres Luwu Timur, Kepala Kejaksaan Negeri Luwu Timur, Sekretaris KPU Luwu Timur, Sekretaris Bawaslu Luwu Timur, Perwira Penghubung Kodim 1403 Palopo, Kepala Kesbangpol Luwu Timur, serta Perwakilan dari Pengadilan Negeri Malili.(*/)

 

Diduga Direkayasa, Penjual Buroncong Bawa Amplop Bertuliskan Budiman di Pasar Solo Rupanya Relawan Paslon Lain

Luwu Timur – Aksi penjual buroncong di pasar Solo kecamatan Angkona, kabupaten Luwu Timur, hebohkan pengunjung pasar.

Penjual buroncong ini kedapatan oleh warga sedang bawa dan bagi-bagi puluhan amplop bertuliskan Budiman di pasar Solo, Selasa 26 November 2024.

Saat kepergok dia hanya meminta maaf dan mengaku salah hanya bercanda, dia pun dibawa warga ke kantor Camat Angkona untuk keterangan tujuan membagi amplop tersebut.

“ Cuma bercanda-bercanda begitu, ya sebelumnya saya minta maaf pak lah kalau saya salah,” Katanya saat ditanya warga.

Saat ditanya lebih detail dia mengaku relawan dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati lain bukan relawan Budiman Akbar.

Rupanya penjual buroncong ini adalah warga kecamatan Burau, bukan warga desa Solo kecamatan Angkona.(*)

Luwu Timur Mencekam! Simpatisan Paslon Kian Bringas, Grebek Rumah Warga, Periksa Tas dan Mobil Masyarakat Biasa

LUWU TIMUR – Tensi Pilkada di Luwu Timur kian memanas. Tim salah satu pasangan calon kian bringas melakukan razia. Tidak hanya mencegat, mereka juga menggrebek salah satu rumah, serta memeriksa tas dan mobil warga.

Video penggerebekan itu, ramai beredar di media sosial. Dalam video yang beredar terdengar suara seorang pria yang menyebut jika mantan desa atas nama Sadirin datang menggerebek.

\”Mantan desa Sadirin datang menggerebek rumah rohani. Biar tasnya apa diperiksa semua,\” ujarnya.

Sebelumnya aksi razia dan penjegatan oleh salah satu tim Paslon ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Pasalnya aksi tersebut membuat risih warga lantaran diperiksa secara paksa.

Mereka menghentikan para pengendara dan menggeledah paksa kendaraan warga. Aksi ini membuat resah dan membuat warga takut untuk melakukan aktivitas.

Ahmad Yani salah satunya. Ia dirundung sekelompok warga. Kejadiannya, Senin 25 November 2024. Saat itu Ahmad hendak membeli pulsa data di daerah Kecamatan Angkona.

\”Karna saya sadari ada yang buntutika, karena saya penasaran akhirnya saya sengaja putar-putar tidak lama saya diberhentikan terus ditanya-tanya dengan nada tinggi,\” ujarnya.

\”Saya ditanya, mau kemana bos? Saya bilang mau beli pulsa data, saya ditanya sambil di rekam dengan hp, tidak lama saya diikuti terus baru dicegat lagi terus dipaksa buka bagasi motor,\” sambung Ahmad.

Tidak terima dengan tuduhan tidak mendasar dan intimidasi, serta perundungan yang dialaminya. Ahmad Yani melapor kejadian yang dialaminya kepada pihak kepolisian.

\”Saya sudah melapor ini ke Polisi karena kejadian itu tadi, menuduh tak berdasar dan melanggar hak privasi saya,\” jelasnya.

Hal serupa dialami, Marliyanti Randa. Ia dijegat di jalan oleh sejumlah warga yang diduga merupakan pendukung salah satu paslon.

Marliyanti dijegat saat hendak berkunjung ke rumah keluarganya di Kelurahan Tomoni, Kecamatan Tomoni.

\”Iye dek. Saya hentikan dan dipaksa buka bagasi mobil. Padahal saya cuma mau berkunjung ke rumah keluarga,\” ujarnya.

\”Saya sudah laporkan kejadian ini di Polsek Mangkutana,\” jelasnya. (*)

Kapolres Luwu Timur Bakal Tindak Tegas Pelaku Aksi Swiping Liar Jelang Pilkada

MALILI– Aksi swiping liar yang dilakukan para relawan dan timses calon kepala daerah di Luwu Timur marak dan resahkan masyarakat.

Bahkan pengendara yang melintas jika dianggap asing di kampung tersebut jadi sasaran pemeriksaan barang bawaan.

Video swiping liar tersebut beredar luas di media sosial, hal ini menjadi keresahan masyarakat yang beraktivitas diluar rumah.

Hingga sore ini, sejumlah korban swiping liar telah melaporkan para pelaku ke Polsek dan Polres Luwu Timur, mereka tidak terima aksi semena-mena yang dilakukan para pelaku.

Menaggapi aksi swiping liar yang marak tersebut, Kapolres Luwu Timur, AKBP. Zulkarnain bakal menindak tegas dan tidak tebang pilih.

Kapolres mengungkapkan bahwa aksi para terduga melakukan swiping terhadap masyarakat yang sedang beraktivitas tidak benarkan oleh hukum, dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

“ Akan kita tindak tegas, dan aksi mereka ini bukan rana pidana pemilu tapi prosesnya ke individu yang melakukan,” Tegas Kapolres , Zulkarnain Senin 25 November 2024.

Kapolres juga mengimbau seluruh masyarakat agar tidak membuat gerakan tambahan atau terprovokasi dengan aksi-aksi yang dapat mengganggu keamanan jelang Pilkada.(*)

Mobil Pengangkut Uang Transportasi Saksi Budiman-Akbar Digrebek Massa Secara Anarkis

MALILI, KABAR LUTIM– – Insiden mengejutkan terjadi di Luwu Timur ketika sebuah mobil yang membawa uang transportasi untuk saksi TPS tim Budiman-Akbar digerebek secara paksa oleh sekelompok warga.

Massa yang bertindak anarkis mengepung kendaraan tersebut sebelum akhirnya digiring ke Polres Luwu Timur.

Juru Bicara Budiman-Akbar, Ibriansyah Irawan, mengecam keras tindakan main hakim sendiri tersebut.

“Tindakan seperti ini tidak dapat dibenarkan secara hukum. Mobil pribadi adalah milik seseorang yang dilindungi oleh undang-undang. Penggeledahan hanya boleh dilakukan oleh aparat penegak hukum, bukan oleh kelompok masyarakat,” tegas Rian.

Menurutnya, jika ada dugaan pelanggaran hukum, seharusnya dilaporkan kepada pihak berwenang tanpa harus mengambil tindakan sepihak.

“Ini adalah negara hukum, dan setiap permasalahan harus diselesaikan sesuai prosedur hukum, bukan dengan tindakan anarkis,” tambahnya.(*/)

Mangkutana Menyala, Andi Hatta Ajak Warga Tak Ragu Pilih Budiman-Akbar

MANGKUTANA – Jumat 22 November 2024, warga mulai memadati Lapangan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Mereka mulai datang sejak pukul 10:00 Wita. Mereka mengenakan baju merah, tanda dukungan kepada pasangan Budiman-Akbar.

Pasangan nomor urut 2 ini, melaksanakan kampanye akbar. Usai salat Jumat Lapangan Mangkutana mulai memerah dipadati ribuan warga.

Meski terik, mereka tetap semangat bernyanyi untuk menggambarkan dukungan mereka kepada pasangan Budiman-Akbar.

Mengusung tagline Lanjutkan Kebaikan, pasangan Budiman-Akbar akan melaksanakan 10 program prioritas lima tahun ke depan jika kelak terpilih kembali.

\"\"

Ketua Tim Pemenangan Budiman-Akbar, Andi Muhammad Rio Pattiwiri mengajak seluruh masyarakat, untuk bijak dan teliti dalam memilih pemimpin untuk Luwu Timur lima tahun kedepan.

\”Jangan pilih pemimpin yang suka menyampaikan ujaran kebencian. Jangan pilih pemimpin yang cuman bisa berjanji,\” ujarnya di hadapan ribuan warga.

Andi Rio menutup sambutannya dengan sebuah pantun untuk memenangkan pasangan Budiman-Akbar. \”Burung nuri terbang ke awan, Budiman-Akbar harus menang,\” tegasnya.

 

Hal senada disampaikan bupati pertama Luwu Timur, Andi Hatta Marakarma. Dia meminta masyarakat, untuk tidak ragu lagi memilih pasangan Budiman-Akbar 27 November 2024 mendatang.

Sebab katanya, Kabupaten Luwu Timur harus dipimpin orang-orang baik. Sehingga pembangunan di Bumi Batara Guru bisa terus dilanjutkan.

\”Jangan ada lagi keraguan. Tanggal 27 tusuk nomor 2. Saya tidak mau daerah yang kita bangun ini salah arah,\” tegasnya.(*)

Simbol Kejujuran dan Integritas, Bawaslu Luwu Timur Resmikan Taman Manggis

MALILI, KABAR LUTIM- – Dalam langkah simbolis yang sarat makna, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur meresmikan Taman Manggis di halaman kantor, Jalan Dr. Sam Ratulangi Puncak Indah, Malili. Peresmian ini ditandai dengan penanaman pohon manggis oleh Anggota Bawaslu Sulsel Alamsyah, bersama Ketua Bawaslu Luwu Timur Pawennari, serta didampingi Anggota Sulkifli, Kepala Sekretariat Lenny Thalib, dan beberapa personal Sentra Gakkumdu.

\”Pohon manggis yang kami tanam hari ini adalah simbol komitmen Bawaslu untuk menjunjung tinggi kejujuran dan integritas dalam setiap tugas pengawasan pemilu,\” ujar Alamsyah.

*Filosofi Manggis: Kejujuran dari Luar dan Dalam*
Kepala Sekretariat Bawaslu Luwu Timur Lenny Thalib, menjelaskan alasan memilih pohon manggis sebagai simbol integritas. “Buah manggis memiliki filosofi mendalam: jumlah juring di luar selalu sama dengan jumlah isi buahnya. Ini mencerminkan kejujuran dan keselarasan antara luar dan dalam,” ungkapnya.

Menurutnya, filosofi ini sejalan dengan nilai-nilai yang dijunjung oleh Bawaslu dalam menjalankan tugas sebagai pengawas pemilu. Kejujuran dan transparansi menjadi dasar dalam mencegah dan menindak “racun demokrasi”, seperti politik uang, politisasi SARA, dan berbagai bentuk kecurangan lainnya.

*Komitmen Bersama untuk Demokrasi yang Bersih*
Penanaman pohon manggis ini juga menegaskan komitmen bersama seluruh jajaran Bawaslu untuk mengedepankan integritas dalam setiap langkah. “Bawaslu harus menjadi teladan dalam menjaga kepercayaan publik. Dengan simbol pohon manggis ini, kami ingin menunjukkan bahwa kejujuran dan integritas adalah akar dari demokrasi yang sehat,” tutur Ketua Bawaslu Luwu Timur, Pawennari.

*Taman Manggis: Ruang Refleksi Demokrasi*
Taman Manggis kini tidak hanya menjadi penghias halaman kantor Bawaslu Luwu Timur, tetapi juga menjadi ruang refleksi tentang pentingnya kejujuran dan integritas dalam demokrasi. Dengan latar pohon manggis yang rindang, taman ini diharapkan menjadi pengingat bagi seluruh pihak, baik pengawas pemilu maupun masyarakat, untuk bersama-sama menjaga demokrasi tetap bersih dan berintegritas.

Penanaman pohon manggis ini bukan sekadar seremoni, tetapi merupakan pesan moral yang kuat bahwa demokrasi yang sehat hanya bisa diwujudkan dengan kejujuran, transparansi, dan kerja sama semua pihak. Dari Taman Manggis di halaman kantor, Bawaslu Luwu Timur mengirimkan pesan penting bahwa demokrasi yang jujur dan adil dimulai dari komitmen kecil, yang berakar kuat seperti pohon manggis.(*)

Apel Siaga Bawaslu Luwu Timur Tegaskan Komitmen Mengawal Pilkada Berintegritas

MALILI, KABAR LUTIM – Dengan semangat yang menggelora, Bawaslu Kabupaten Luwu Timur melaksanakan Apel Siaga Pengawasan Pemilihan Tahun 2024 yang digelar di lapangan Merdeka Puncak indah malili pada Rabu 20 November 2024, diikuti oleh 728 Pengawas Ad Hoc yang terdiri dari Panwascam, Pengawas Kelurahan/Desa (PKD), dan Pengawas TPS.

Kegiatan ini menjadi tonggak kesiapan Bawaslu dan seluruh jajarannya dalam mewujudkan pelaksanaan Pilkada 2024 yang berintegritas.

Ketua Bawaslu Luwu Timur Pawennari, dalam arahannya yang penuh semangat, menegaskan bahwa apel siaga ini bukan sekadar kegiatan ceremonial, melainkan bukti nyata kesiapan Bawaslu dalam mengawal pesta demokrasi.

“Konstitusi mengamanatkan kita untuk memastikan Pilkada dilaksanakan secara demokratis. Tugas kita adalah memastikan setiap pemilih yang hadir di TPS berdaulat dan terlindungi hak pilihnya,” ujarnya,

Dalam pesannya, Pawennari berulang kali menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam pengawasan. Ia mengingatkan, “Jangan ada duri dalam perjuangan pengawasan kita. Tidak boleh ada yang menjadi aktor operasi kecurangan selama penyelenggaraan Pilkada. Jika ada pengawas yang mencoba ‘bermain mata’ dengan pihak yang mengganggu netralitas, Bawaslu akan menindak tegas.

Acara tersebut dihadiri pula Anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan Alamsyah, Pjs Bupati yang diwakili staf ahli Bupati bidang hukum dan pemerintahan, Kapolres Luwu Timur, Kejaksaan Negeri Luwu Timur, serta unsur Forkopimda lainnya, menjadi momentum penting untuk menegaskan sinergi antar lembaga dalam menjaga marwah demokrasi.

Pawennari juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan semangat hingga seluruh tahapan Pilkada selesai. “Integritas pilkada dimulai dari komitmen kita sebagai penyelenggara pemilu melalui Bawaslu,”ucapnya.

Dengan tema besar “Mengawal Pilkada Berintegritas”, Apel Siaga ini bukan hanya menyuarakan kesiapan teknis, tetapi juga menjadi panggilan moral bagi seluruh pengawas pemilu. Melalui kerja bersama yang profesional dan penuh integritas, Bawaslu Luwu Timur kata Pawennari bertekad memastikan Pilkada 2024 berjalan langsung, umum, bebas, rahasia (luber), jujur dan adil (jurdil).

Momen ini mencerminkan tekad bersama untuk menjaga kepercayaan rakyat, menjadikan pengawasan sebagai pilar kokoh demokrasi, dan memastikan suara rakyat terjaga hingga ke bilik suara pada 27 November 2024.Di akhir acara, Bawaslu bersama Forkopimda malakukan penandatanganan deklarasi Pilkada berintegritas tahun 2024.(*)

Cegah Pelanggaran Pilkada, Bawaslu Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Kepala Desa dan Lurah

MALILI, KABAR LUTIM– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Luwu Timur menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif bagi seluruh kepala desa dan Lurah se-Kabupaten Luwu Timur di Aula Dinas Pendidikan , Rabu 20 November 2024.

Acara diawali dengan Kepala desa menandatangani komitmen bersama dan pernyataan untuk menjaga netralitas mereka dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.

Sosialisasi dihadiri, Kesbangpol , Kepala Dinas DPMD Luwu Timur dan 128 kepala Desa dan Lurah Se Luwu Timur, adapun
Narasumber, Wakil rektor universitas Andi Jemma, Dr Abdul Rahman dan Rosyid Aji Galamatha dari Kejaksaan Lutim.

Rosyid Aji merupakan tim dari Gakumdu yang akan banyak mengulas terkait tindakan pindana terkait jabatan kepala desa dan lurah dalam Pilkada .

Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (HP2H) Bawaslu, Sulkifli menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki tujuan utama untuk memperkuat komitmen kepala desa dalam menjaga netralitas mereka selama proses Pilkada.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi yang bertujuan untuk memastikan bahwa para kepala desa memahami dengan jelas konsekuensi hukum jika mereka terlibat dalam politik praktis.

“Sosialisasi untuk menekankan netralitas kita dalam penyelenggaraan pemilihan bupati yang akan berlangsung serentak di seluruh Indonesia. Netralitas Kades juga diatur dalam Undang-undang,” ujarnya

\”UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa, lanjutannya, terdapat pada Pasal 29 huruf J disebutkan bahwa kepala desa dilarang menjadi pengurus partai politik. Selain itu, Pasal 29 huruf C menegaskan bahwa kepala desa juga dilarang ikut serta dalam kampanye politik,\”pungkasnya

Sulkifli berharap, kegiatan ini dapat dihadiri 90 persen kepala Desa bukan di wakilkan, karena ini mengenai Netralitas Kepala Desa.Sehingga tidak multitafsir mengenai Netralitas Kepala desa dipilkada.

Sekarang tinggal menghitung hari lagi kita akan menghadapi pesta Demokrasi 5 Tahunan, Untuk itu diharapkan
Jangan melakukan gerakan tambahan, dan tidak mencoba mengintimidasi warganya di Pilkada.

\”Saya lagi tidak menyoal mengenai regulasinya tentang Desa di Pilkada, dan harapannya tidak melanggar norma itu, Karan kepala desa sudah atam, terkait undang-undang desa ,\”

Jadi harapan kami, Ini menjadi momentum, dan menjadi ruang untuk memberikan pendidikan politik ke wargata nanti di wilayah ta.

\”Kerena kepala desa mempunyai pengaruh besar di wilayahnya. Jadi Jangan kita kotori jabatan ta dengan bermain mata dengan Paslon , \”ujarnya.

Ia menambahkan, dalam kegiatan ini lebih diutamakan memperkuat Strategi Pencegahan Pelanggaran Pemilu dari pada penindakan. Hal tersebut sesuai dengan paradigma Bawaslu saat ini yaitu pencegahan, Pengawasan baru penindakan.

“Kami berharap para mitra ini tumbuh aktif dan berpartisipasi aktif dalam pengawasan pilkada 2024, sehingga tujuannya dapat meminimalisir dugaan pidana yang dimungkinkan bisa terjadi,\”kuncinya.(*)